Ciri-Ciri Kiamat Kubra – Setiap yang berawal pasti akan berakhir begitupun dengan kehidupan di dunia ini. Setiap makhluk yang pernah merasakan hidup pasti akan merasakan mati tidak terkecuali bagi para hewan dan tumbuhan semuanya pasti akan menemui ajalnya masing-masing. Kehidupan di dunia ini pun sudah dari jauh-jauh hari diperingatkan melalui dalil dalam Al-Qur’an bahwa suatu hari akan terjadi kiamat atau akhir zaman.
Pada hari kiamat itulah semua makhluk yang ada di muka bumi akan binasa tanpa terkecuali. Dalam agama islam pembahasan mengenai kiamat kubra ini sudah dijelaskan sedemikian rupa bahkan sampai membahas ciri-ciri apa yang akan muncul sebelum terjadinya kiamat kubra tersebut. Untuk itu bagi umat muslim sudah diperingati untuk beriman kepada hari kiamat dan selalu berbuat baik serta menghindari perbuatan maksiat agar terlindungi dari fitnah akhir zaman.
Nah, sobat grameds pada pembahasan kali ini kami pun telah merangkum berbagai informasi terkait kiamat kubra yang dapat kalian simak serta dijadikan edukasi agama agar dapat dilindungi dari hari kiamat dan selalu mengimani hari kiamat tersebut karena termasuk dalam rukun iman.
Selanjutnya pembahasan mengenai kiamat kubra dapat kalian simak di bawah ini!
Daftar Isi
Pengertian Kiamat Kubra
Kiamat atau akhir zaman adalah hari yang mengakhiri kehidupan semua makhluk hidup di dunia. Hari ini adalah masa dimana kehancuran total harus terjadi di bumi dan di alam semesta, yang merupakan ciptaan Allah SWT.
Hari itu, tidak ada satu planet pun yang tersisa. Semuanya akan musnah, termasuk tanah yang didiami manusia. Namun, tidak ada yang tahu kapan Kiamat akan terjadi. Itu juga tidak tertulis dalam Al Quran.
Kapan akhir dunia akan datang, hanya Allah yang tahu. Bahkan para malaikat, nabi dan rasul Allah pun tidak mengetahui hal ini.
Namun, setiap Muslim harus percaya pada kedatangan hari akhir zaman ini. Karena iman di hari akhir adalah rukun iman yang kelima. Hal in tertuang dalam Al-Qur’an surah An-Nisa ayat 136 yang berbunyi:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوٓا۟ ءَامِنُوا۟ بِٱللَّهِ وَرَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِى نَزَّلَ عَلَىٰ رَسُولِهِۦ وَٱلْكِتَٰبِ ٱلَّذِىٓ أَنزَلَ مِن قَبْلُ ۚ وَمَن يَكْفُرْ بِٱللَّهِ وَمَلَٰٓئِكَتِهِۦ وَكُتُبِهِۦ وَرُسُلِهِۦ وَٱلْيَوْمِ ٱلْءَاخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلَٰلًۢا بَعِيدًا
Artina:
“Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan kepada kitab yang Allah turunkan kepada Rasul-Nya serta kitab yang Allah turunkan sebelumnya. Barang siapa yang kafir kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya , rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian (hari akhir), maka sesungguhnya orang itu sudah sesat sejauh-jauhnya.”
Kata kubra dalam bahasa arab memiliki arti besar. Dalam beberapa kasus, akhir kubra bisa diartikan sebagai kiamat besar. Dalam satu hal, akhir zaman atau kiamat kubra berarti hancurnya alam semesta yang mengakibatkan kemusnahan atau kebinasaan pada manusia, tumbuh-tumbuhan, dan binatang.
Hal-hal yang akan terjadi pada hari akhir atau kiamat kubra adalah air laut yang meluap seperti tsunami, benda-benda langit akan berjatuhan, gunung api yang berapi-api pada meletus. Semua kerusakan alam ini akan membuat seluruh umat manusia bersusah payah menemukan keselamatan, tetapi tidak seorang pun akan selamat.
Jadi kiamat kubra atau hari terakhir atau pemusnahan alam semesta adalah pemusnahan semua makhluk dan akan ada kehidupan yang kekal di kehidupan berikutnya.
Dalil Al-Qur’an Tentang Kiamat Kubra
1. Surat Al-Mu’min ayat 59
وَالَّذِيْنَ هُمْ بِرَبِّهِمْ لَا يُشْرِكُوْنَ ۙ
Yang berarti:
Sesungguhnya, hari penghakiman pasti akan datang. Tidak ada keraguan tentang itu, tetapi kebanyakan orang tidak memiliki iman. (Q.S. Al-Mu’min (40):59).
2. Surat Az-Zumar 68
وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِ فَصَعِقَ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ اِلَّا مَنْ شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ ثُمَّ نُفِخَ فِيْهِ اُخْرٰى فَاِذَا هُمْ قِيَامٌ يَّنْظُرُوْنَ
Artinya:
Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah). (Q.S. Al-Mu’Min (39):68).
3. Surat Al-A’Raf ayat 187
يَسْـَٔلُوْنَكَ عَنِ السَّاعَةِ اَيَّانَ مُرْسٰىهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ رَبِّيْۚ لَا يُجَلِّيْهَا لِوَقْتِهَآ اِلَّا هُوَۘ ثَقُلَتْ فِى السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِۗ لَا تَأْتِيْكُمْ اِلَّا بَغْتَةً ۗيَسْـَٔلُوْنَكَ كَاَنَّكَ حَفِيٌّ عَنْهَاۗ قُلْ اِنَّمَا عِلْمُهَا عِنْدَ اللّٰهِ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Artinya:
Mereka menanyakan kepadamu (Nabi Muhammad) tentang kiamat, “Kapan terjadi?” Katakanlah, “Sesungguhnya pengetahuan tentangnya hanya ada pada Tuhanku. Tidak ada (seorangpun) yang dapat menjelaskan waktu terjadinya selain Dia. (Kiamat) itu sangat berat (huru-haranya bagi makhluk yang) di langit dan di bumi. Ia tidak akan datang kepadamu kecuali secara tiba-tiba.” Mereka bertanya kepadamu seakan-akan engkau mengetahuinya. Katakanlah (Nabi Muhammad), “Sesungguhnya pengetahuan tentangnya hanya ada pada Allah, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.”
4. Surah Asy-Syura ayat 47
اِسْتَجِيْبُوْا لِرَبِّكُمْ مِّنْ قَبْلِ اَنْ يَّأْتِيَ يَوْمٌ لَّا مَرَدَّ لَهٗ مِنَ اللّٰهِ ۗمَا لَكُمْ مِّنْ مَّلْجَاٍ يَّوْمَىِٕذٍ وَّمَا لَكُمْ مِّنْ نَّكِيْرٍ
Itu berarti:
Berdoalah kepada Tuhanmu sebelum kamu datang dari Allah pada hari (Kiamat) yang tidak bisa ditolak. Pada hari itu kamu tidak mendapat tempat berlindung dan kamu tidak akan dapat mengingkari (dosa-dosamu).
5. Surat Ad-Dukhan ayat 41
يَوْمَ لَا يُغْنِيْ مَوْلًى عَنْ مَّوْلًى شَيْـًٔا وَّلَا هُمْ يُنْصَرُوْنَۙ
Itu berarti:
(Yaitu) hari (ketika) seorang teman yang setia tidak dapat memberi manfaat kepada teman lain dan dia tidak akan menerima bantuan apa pun.
Ciri-Ciri Kiamat Kubra Menurut Agama Islam
1. Kemunculan Dajjal
Munculnya Dajjal merupakan tanda bahwa akhir dunia sudah sangat dekat. Dajjal adalah makhluk Allah yang memiliki ciri fisik seperti rambut keriting dan hanya memiliki satu mata kiri karena mata kanannya buta. Di dahinya tertulis kata kafir.
Dajjal akan muncul di sebuah tempat bernama Danau Tiberias. Dengan kesaktiannya, Dajjal dapat memerintahkan hujan karena akan terjadi kemarau panjang sebelumnya. Karena kekeringan, semua tanaman dan hewan akan bermasalah. Namun, Dajjal dapat memerintahkan bumi untuk menyuburkan tanah agar tanaman dan ternak dapat tumbuh dengan baik.
Kemampuan hebat Dajjal lainnya adalah dia bisa membangkitkan orang mati. Dengan kemampuan ini, banyak orang akan mengikutinya karena dia akan menganggap dirinya Tuhan. Siapa saja yang mengikutinya akan mendapat surga, dan siapa saja yang menolak ajaran ibadah akan mendapat siksaan yang sangat pedih bahkan akan dibunuh jika menolaknya.
Sesungguhnya yang dijanjikan Dajjal surga sebenarnya adalah neraka bagi Allah dan orang yang teguh berdiri dan menyembah Allah hanya karena Allah akan selamat dari neraka Allah. Dajjal akan memerintah selama kurang lebih 40 hari di bumi.
Seperti yang tertuang dalam hadits Nabi Muhammad SAW yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah,
“Empat puluh hari, tapi satu hari bisa terasa seperti setahun, mungkin sebulan, mungkin seminggu, sedangkan hari lainnya akan seperti yang kamu rasakan sekarang.”
Namun dalam hadits tidak disebutkan 40 hari masa pemerintahan Dajjal apakah itu 40 hari menurut waktu bumi atau 40 hari menurut kasus lain, tidak dijelaskan lebih lanjut. Kedatangan Dajjal tidak serta merta membuat bumi menjadi makmur, tetapi dia akan menimbulkan kerusakan yang berujung pada kehancuran bumi.
2. Munculnya Imam Mahdi
Tanda kiamat kedua adalah kedatangan Imam Mahdi. Namun, Imam Mahdi bukanlah sebuah nama, melainkan sebuah julukan yang diberikan kepada seseorang yang diutus oleh Allah.
Imam dalam bahasa Arab berarti pemimpin, sedangkan Mahdi berarti orang yang mendapat petunjuk. Jadi, Imam Mahdi adalah utusan Allah yang dijadikan pemimpin dan mendapat petunjuk.
Salah satu ciri Imam Mahdi adalah ia merupakan salah satu keturunan Nabi Muhammad SAW, ia memiliki dahi yang lebar dan hidung yang mancung. Imam Mahdi datang untuk menentang kekejaman Dajjal, yang menjadi penguasa selama 40 hari di bumi. Kehadirannya akan menghancurkan segala bentuk perbuatan Dajjal.
Untuk menunjukkan kepada umat manusia kebenaran bahwa ajaran yang diberikan oleh Dajjal adalah ajaran sesat dan untuk memerintahkan umat manusia kembali ke jalan yang benar dengan beriman kepada Allah sebagai satu-satunya Tuhan.
3. Turunnya Nabi Isa A.S
Imam Mahdi tidak akan sendirian dalam pertarungannya dengan Dajjal. Nabi Isa As juga diutus oleh Tuhan bukan untuk membawa ajaran baru dan hukum baru, tetapi untuk membawa serta ajaran yang diberikan sebelumnya, yaitu iman kepada Tuhan.
Asal usul Nabi Isa As telah dijelaskan dalam Al-Quran Surat Ali Imran ayat 55
“Allah Berfirman : Hai Isa, aku akan mewafatkan dan mengangkatmu kembali pada-Ku, menyucikanmu dari orang-orang kafir dan menjadikan orang-orang yang mengikutimu atas orang yang kafir sampai kiamat tiba. Kepada-Ku engkau kembali dan aku beri keputusan tentang apa yang diperselisihkan olehmu”.
Nabi Isa dicirikan dengan perawakan tubuh yang tidak terlalu tinggi dan juga tidak terlalu pendek, berambut ikal sebahu, berdada bidang, dan berkulit merah. Menara putih di sebelah timur kota Suriah adalah tempat nabi Isa A.S turun ke bumi.
Kedatangan Nabi Isa sebagai tanda kiamat, yakni dengan Imam Mahdi memerangi Dajjal dan melemahkan kekuasaannya untuk sementara waktu di negeri ini. Pertarungan Nabi Isa dan Imam Mahdi untuk menekan Dajjal berakhir dengan Dajjal dibunuh setelah ditikam di bagian dada oleh Nabi Isa As di Gerbang Lud kompleks Masjidil Aqsha.
4. Munculnya Yajuj dan Majuj
Tanda kiamat selanjutnya adalah pembebasan Yakjuj dan Makjuj. Alquran menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan Yakjuj dan Makjuj adalah mereka yang suka merusak bumi.
Baik Yakjuj maupun Makjuj dikatakan memiliki ciri-ciri seperti mata sipit, hidung, dan rambut pirang. Yakjuj dan Makjuj dikatakan bertapa di sebuah lembah yang dikelilingi oleh dua gunung, Diriwayatkan bahwa raja Zulkarnain memenjarakan mereka dengan tembok pembatas yang besar, Yakjuj dan Makjuj tidak bisa keluar.
Namun dalam surat Al-Qur’an Al-Anbiya ayat 96 disebutkan bahwa nanti tembok penahan akan runtuh, sehingga Yakjuj dan Makjuj akan menghancurkan tanah ini. Mereka akan minum air dari Danau Tiberias, tempat munculnya Dajjal. Tidak ada manusia yang bisa menghentikannya kecuali dengan izin Allah SWT.
Pada akhirnya Yakjuj dan Makjuj akan mati karena diserang binatang sejenis ulat yang membusukkan badannya, lalu burung mengangkat Yakjuj dan Makjuj dari tanah, lalu hujan turun untuk membasahi mereka, membersihkannya.
5. Matahari Terbit Barat
Ciri-ciri kiamat kubra yang tak kalah mengejutkan orang lain adalah terbitnya matahari dari tempatnya terbenam. Terbitnya matahari dari barat disebutkan dalam hadits riwayat Islam:
“Kiamat tidak akan datang sampai matahari terbit di barat. Ketika matahari terbit di barat, semuanya akan berubah menjadi beriman. Namun, iman seseorang tidak akan berguna lagi jika sebelumnya dia tidak beriman atau tidak mendapat manfaat dari imannya tersebut.”.
Islam tidak hanya mengisyaratkan bahwa suatu saat matahari akan terbit dari barat, tetapi sains juga meramalkan bahwa matahari akan terbit dari barat bukanlah hal yang mustahil. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa rotasi bumi yang berlangsung selama ini akan diperlambat sehingga menyebabkan arah rotasi menjadi terbalik.
Pada masa ini, bumi berotasi dari barat ke timur sehingga matahari tampak terbit dari barat. Kemudian bumi akan berputar dari timur ke barat sehingga matahari tampak terbit dari barat. Ketika matahari terbit dari barat, semua perbuatan baik berakhir. Semua perintah Tuhan yang selama ini tidak terpenuhi akan dipenuhi oleh manusia, tetapi itu tidak akan ada artinya karena semuanya telah dilakukan dengan sia-sia.
6. Munculnya asap mematikan
Munculnya asap yang membunuh orang yang menghirupnya adalah tanda kiamat lainnya. Asap atau Ad-Dukhan dalam Al Quran merupakan ancaman bagi manusia. Dukhan pertama kali muncul dalam kehidupan Nabi Muhammad SAW. Saat itu, Dukhan muncul sebagai hukuman bagi kaum musyrik Quraisy yang telah memusuhi Nabi.
Dukhan akan muncul lagi di hari-hari terakhir selama 40 hari 40 malam. Bumi akan menjadi gelap karena asap. Asap membunuh orang yang menghirupnya. Tapi, bagi manusia yang beriman diyakini asap ini hanya akan menimbulkan akibat seperti orang terserang flu. Sebaliknya, bagi para pendosa akan menimbulkan rasa panas seperti kulit terbakar.
7. Munculnya Api dari Yaman
Tanda awal kiamat Kubra adalah datangnya api yang akan menyatukan seluruh umat manusia. Nyala api ini memancar atau muncul dari kawah Aden. Kawah Aden terletak di lereng gunung berapi di negara Yaman.
Tanda kiamat itu terdapat dalam bab Sahih Al-Bukhari tentang keutamaan Ansar VII h 272 dari Anas RA, disebutkan:
Abdullah ibn Salam mengetahui tentang penampakan Rasulullah (SAW) di Madinah (Hijrah). Ia pun menemui Nabi untuk menanyakan beberapa hal. Dia berkata, “Saya akan mengajukan tiga pertanyaan: Apa tanda pertama kiamat? Rasulullah SAW menjawab: “Tanda pertama adalah api yang mengumpulkan manusia dari timur ke barat.”
8. Kerusakan Ka’bah
Tanda kiamat Kubra lainnya adalah hancurnya Ka’bah. Orang yang akan menghancurkan Ka’bah bernama Zul-Suwayqatayn. Ia adalah seseorang dari Abyssinia.
Abdullah ibn Amr pernah berkata, “Saya mendengar Rasulullah mengatakan bahwa Zul Suwayqatayn dari Abyssinia akan menghancurkan Ka’bah dan mengambil kekayaan dan kiswahnya.” Dia ingin menyerang dan menghancurkan Ka’bah dengan sekop. Sehingga dengan hancurnya Ka’bah dapat menyebabkan berkurangnya hamba yang menyebut nama Allah SWT. Sekalipun orang semakin jarang menyebut nama Allah SWT, kiamat dunia kubra tidak akan terjadi.
Hal yang demikian diperkuat dengan hadits Shahih Muslim “tidak akan terjadi kiamat sampai tidak ada sama sekali orang menyebut nama Allah SWT”.
9. Munculnya Hewan Melata
Tanda selanjutnya kiamat Kubra adalah kemunculan reptil yang tidak bisa dijelaskan oleh sains.
Munculnya binatang melata sudah terdapat pada Al-Quran surah An-Naml ayat 82.
۞ وَاِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ اَخْرَجْنَا لَهُمْ دَاۤبَّةً مِّنَ الْاَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ اَنَّ النَّاسَ كَانُوْا بِاٰيٰتِنَا لَا يُوْقِنُوْنَ ࣖ
Artinya:
Apabila perkataan (ketentuan masa kehancuran alam) telah berlaku atas mereka, Kami mengeluarkan makhluk bergerak dari bumi yang akan mengatakan kepada mereka bahwa manusia selama ini tidak yakin pada ayat-ayat Kami.
Menurut para ahli tafsir, munculnya binatang melata ke bumi karena Allah SWT ingin memberikan hukuman kepada orang-orang kafir. Dengan kata lain, seseorang yang tidak beriman kepada Allah SWT mereka akan disiksa.
Kesimpulan
Sekian pembahasan singkat mengenai ciri-ciri kiamat kubra. Tidak sekedar membahas ciri-ciri kiamat kubra saja namun juga membahas mengenai pengertian hari kiamat serta menjelaskan dalil yang menerangkan tentang terjadinya hari kiamat nanti.
Mengetahui informasi tentang akan terjadinya hari kiamat melalui ciri-cirinya yang akan muncul memberikan kita petunjuk untuk selalu berbuat baik dan mempertebal keimanan bagi seorang muslim agar dilindungi dari fitnah akhir zaman berusaha untuk selalu mengimani hari akhir karena itu pasti akan terjadi nanti.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri kiamat kubra.. Buat Grameds yang mau mempelajari semua hal tentang ciri-ciri kiamat kubra dan ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan agama lainnya, kamu bisa mengunjungi Gramedia.com untuk mendapatkan buku-buku terkait.
Sebagai #SahabatTanpaBatas, Gramedia selalu memberikan produk terbaik, agar kamu memiliki informasi terbaik dan terbaru untuk kamu.
Penulis: Pandu Akram
Artikel terkait:
7 Tanda-Tanda Kiamat Sugra, Lengkap dengan Dalil dan Haditsnya
