Agama Islam

Shalat Tahajud: Jumlah Rakaat, Waktu, dan Doa Tahajud

Doa Tahajud
Written by Yufi Cantika

Doa Tahajud – Shalat tahajud merupakan salat sunah muakkad yang dilakukan pada malam hari atau malam menjelang pagi atau di sepertiga malam setelah terjaga dari tidur. Shalat ini sendiri bukanlah bagian dari salat lima waktu yang diwajibkan hukumnya bagi umat Muslim serta dapat dikerjakan sedikitnya dua rakaat serta sebanyak-banyaknya tidak terbatas.

Untuk mengetahui tentang shalat tahajud hingga doa doa tahajud, maka kamu bisa simak penjelasan lebih lengkapnya mengenai Shalat dan doa tahajud berikut ini:

Shalat Tahajud

Doa Tahajud

pixabay.com

Sholat tahajud merupakan ibadah sunnah yang dikerjakan pada waktu malam hari. Secara definisi, dalam Islam, sholat tahajud adalah bagian dari ibadah sunnah yang dikerjakan setelah bangun tidur. Sholat tahajud juga dapat dikerjakan minimal dua rakaat serta sebanyak-banyaknya tidak terbatas dalam kurun waktu setelah ba’da sholat isya hingga menjelang waktu subuh.

Dikutip dari NU Online, waktu yang tepat untuk menjalankan shalat tahajud adalah di sepertiga malam. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam Alquran Surat Al-Isra ayat 79, yang artinya:

Artinya:

“Pada waktu sebagian malam, hendaklah kamu bertahajud sebagai tambahan kepadamu. Semoga Tuhanmu mengangkatmu ke derajat yang terpuji,” (Surat Al-Isra ayat 79).

Pada mula-mula, shalat ini sesungguhnya diwajibkan oleh Allah, pada firmannya di Surah Al-Muzzammil ayat 2:

قُمِ الَّيْلَ اِلَّا قَلِيْلًاۙ

Artinya

“Bangunlah di malam hari (untuk salat) kecuali sedikit (daripadanya).

Namun, setelah turunnya ayat 20 dalam surat ini, Allah mengubah shalat tahajud sebagai shalat sunnah.

Artinya:

Sesungguhnya Tuhanmu mengetahui bahwa engkau (Nabi Muhammad) berdiri (salat) kurang dari dua pertiga malam, atau seperdua malam atau sepertiganya dan (demikian pula) segolongan dari orang-orang yang bersamamu. Allah menetapkan ukuran malam dan siang. Allah mengetahui bahwa kamu tidak dapat menghitungnya (secara terperinci waktu-waktu tersebut sehingga menyulitkanmu dalam melaksanakan shalat malam). Maka, Dia kembali (memberi keringanan) kepadamu. Oleh karena itu, bacalah (ayat) Al-Qur’an yang mudah (bagimu). Dia mengetahui bahwa akan ada di antara kamu orang-orang yang sakit, dan yang lain berjalan di bumi mencari sebagian karunia Allah serta yang lain berperang di jalan Allah, maka bacalah apa yang mudah (bagimu) darinya (Al-Qur’an). Tegakkanlah shalat, tunaikanlah zakat, dan berikanlah pinjaman kepada Allah pinjaman yang baik. Kebaikan apa saja yang kamu perbuat untuk dirimu niscaya kamu memperoleh (balasan)-nya di sisi Allah sebagai balasan yang paling baik dan yang paling besar pahalanya. Mohonlah ampunan kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.

Dalam karyanya yang terkenal, Fiqh As-Sunnah, Sayyid Sabiq Sheikh kemudian menguraikan mengenai shalat tahajud sebagai berikut: Allah SWT berfirman sebagai berikut: Kemudian sebagian malam hari, sholat tahajudlah kamu sebagaimana ibadah tambahanmu, mudah-mudahan Tuhanmu akan mengangkat kamu ke tempat yang terpuji (Al-Isra’ 17:79).

Perintah ini sendiri secara khusus ditujukan kepada Nabi Muhammad, namun juga mengacu kepada semua Muslim, karena Nabi Muhammad adalah teladan yang sempurna serta panduan bagi mereka dalam segala hal. Selain itu, dengan melakukan shalat tahajud secara teratur akan memenuhi syarat sebagai salah satu dari orang-orang benar serta seseorang yang mendapatkan karunia serta kemurahan Allah.

Jumlah Rakaat

Shalat tahajud tak memiliki jumlah rakaat tertentu yang kemudian harus dilakukan, dan dapat dikerjakan secara tidak terbatas dalam rakaatnya. Namun, shalat tahajud didirikan sekurang-kurangnya dalam dua rakaat, dilanjutkan juga dengan witir sebagaimana Rasulullah mengerjakannya. Diriwayatkan dari ‘Abdullah bin ‘Umar bahwa Rasulullah kemudian bersabda: “(Salat malam) didirikan dalam dua dua (rakaat), dan jika kamu khawatir sudah masuk waktunya salat Subuh dirikanlah salat Witir satu rakaat.” — al-Bukhari, No. 1069

Waktu Terbaik

Shalat tahajud kemudian dilakukan setelah bangun tidur pada waktu malam. Shalat tahajud dapat didirikan saat sepertiga malam awal, di tengah, atau akhir, namun dasarnya didirikan setelah mendirikan shalat wajib Isya. Ibnu Hajar kemudian mengatakan sebagai berikut:

Tak ada waktu yang tertentu dalam shalat Tahajud Nabi kemudian mendirikan shalat malamnya; beliau sendiri dapat mendirikannya kapanpun ia merasa ringan untuk melakukannya.

“Waktu terbaik untuk mendirikan shalat tahajud ialah di sepertiga malam terakhir.” (Abu Hurairah: Fiqh) [butuh rujukan] Dari Umar bin Anbasah, Nabi Muhammad bersabda:

Keadaan yang paling dekat antara Tuhan dan hamba-Nya ialah saat sepertiga malam terakhir. Jika kamu mampu menjadi orang yang berzikir kepada Allah pada saat itu, maka lakukanlah! — At-Tirmidzi

Doa Setelah Shalat Tahajud

Doa Tahajud

pixabay.com

Setelah kamu melakukan ibadah sholat tahajud, umat Muslim kemudian dianjurkan untuk membaca doa. Pasalnya, saat membaca doa setelah sholat tahajud tak kalah pentingnya dari sholat itu sendiri. Adapun doa tahajud adalah sebagai berikut:

Allahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fiihinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fî hinna. Wa lakal hamdu antal haq. Wa wa’d al haq. Wa liquor haq. Wa qalu ka haq. Wal jannatu haq. Wan naru haq. Wan nabiyyuna haq. Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallam haq. Was saatu haq.

Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu. Fagfirli ma qaddamtu, wa ma akhkharu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa mâ anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.

Artinya: “Ya Allah bagi-Mu-lah segala puji, serta Engkaulah yang kemudian mengurus langit serta bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu lah segala puji, Engkau Raja langit serta bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagiMulah segala puji, Engkau cahaya langit serta bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu lah segala puji, Engkau Maha benar, janjiMu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad SAW adalah benar serta hari kiamat adalah benar.”

“Ya Allah hanya kepada-Mu aku kemudian berserah diri, kepada-Mu-lah aku akan beriman, kepada-Mu-lah aku bertawakal, hanya kepada-Mu-lah aku kembali (bertaubat), kepada-Mu-lah aku kemudian mengadu, dan kepada-Mu-lah aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang aku sembunyikan serta yang aku lakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku, Engkaulah yang kemudian mendahulukan serta yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tak daya (untuk kemudian menghindar dari kemaksiatan) serta tiada kekuatan (untuk kemudian melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah.”

Manfaat Sholat Tahajud

Dalam Islam, seorang muslim akan memperoleh beberapa manfaat dari shalat tahajud. Manfaat ini diantaranya adalah dimasukkan ke dalam golongan orang-orang yang bertakwa serta ahli surga, memperoleh pahala saat shalat sunnah yang terbaik, digolongkan kepadanya sebagai orang saleh, dan dijadikan sebagai manusia yang sebaik-baiknya.

Muslim yang melaksanakan shalat tahajud kemudian digolongkan sebagai orang yang bertaqwa serta ahli surga berdasarkan firman Allah dalam Surah Az-Zariyat ayat 15–18. Ayat ini sendiri menyebutkan bahwa orang yang sedikit tidur kepada waktu malam untuk memohon ampunan dari Allah hingga waktu sebelum fajar serta akan dimasukkan ke dalam taman-taman surga sebagai balasan kepada segala kebaikannya tersebut.

Terdapat banyak manfaat sholat tahajud terhadap umat muslim yang melaksanakannya. Berikut beberapa manfaat dari shalat tahajud.

1. Membuat tubuh lebih sehat dan dicegah dari perbuatan dosa

Dalam buku “Penakluk Subuh” yang diterbitkan oleh Muhammad Iqbal dijelaskan bahwa manfaat sholat tahajud diantaranya adalah membuat tubuh menjadi lebih sehat, dicegah dari perbuatan dosa serta dihapus segala kesalahan, seperti isi sabda Rasulullah SAW. berikut ini.

“Lakukanlah sholat malam karena itu ialah tradisi orang-orang saleh sebelum kalian, sarana dalam mendekatkan diri kepada Allah, pencegah dari perbuatan dosa, penghapus kesalahan, serta pencegah segala macam penyakit dari tubuh.” (HR. Tirmidzi)

2. Mendapatkan tempat terpuji di sisi Allah SWT

Allah SWT berfirman dalam surat Al-Isra bahwa manfaat sholat tahajud diantaranya adalah meninggikan derajat manusia. Ia juga akan mendapatkan tempat terpuji serta senantiasa dilindungi oleh Allah SWT. Ia juga akan mendapatkan tempat terpuji di sisi Allah juga dapat berarti keselamatan serta di dalam kehidupan dunia dan akhirat.

3. Mendapatkan ridha Allah SWT

Manfaat orang yang sholat tahajud diantaranya adalah mendapatkan ridha Allah SWT. sebagaimana tercantum di dalam hadis berikut. “Tiga orang yang diridhai Allah SWT. adakah seorang yang pada tengah malam bangun dan sholat, suatu kaum (jamaah) yang bershaf untuk sholat, dan suatu kaum yang berbaris untuk perang di jalan Allah.” (HR. Abu Ya’la).

4. Dikabulkan doanya dan diampuni dosa-dosanya

Diriwayatkan di dalam sebuah hadis bahwa Allah SWT turun ke langit dunia pada sepertiga malam terakhir serta mengabulkan doa serta mengampuni dosa. Hal ini kemudian tertera dalam hadis berikut.

“Pada tiap malam, Tuhan kamu turun (ke langit dunia) ketika tinggal sepertiga malam yang akhir. Dia berfirman, “Barangsiapa yang menyeru-Ku, maka akan ku perkenankan seruannya. Barangsiapa yang kemudian meminta kepada-Ku, Aku akan perkenankan permintaannya, dan barangsiapa yang meminta ampunan kepada-Ku, Aku ampuni dia.” (HR. Bukhari dan Muslim).

5. Diberi ketentraman hati dan pikiran

Manfaat sholat tahajud yang dilakukan secara konsisten diantaranya adalah membawa ketenteraman hati serta pikiran. Sholat tahajud ialah waktu untuk berkomunikasi kepada Allah SWT, dimana umat muslim kemudian dapat mencurahkan segala isi hati serta memohon pertolongan kepada Allah SWT. Kedekatan di antara Allah SWT dan orang yang shalat tahajud niscaya dapat membuat hati serta pikiran menjadi lebih tenang dalam menghadapi kehidupan yang dinamis ini.

6. Meningkatkan imunitas dan meredakan stres

Sholat tahajud ternyata meningkatkan respons ketahanan tubuh imunologik serta mengurangi stres. Orang yang melakukan sholat tahajud kemudian mampu menurunkan respons sekresi hormon kortisol. Respons yang berlebih dapat mengakibatkan stres, sehingga sholat tahajud terbukti dapat menurunkannya.

Dengan sholat tahajud, penderita stres kemudian dapat mengatasi permasalahan dengan meningkatkan sikap positif melalui sholat tahajud.

Dari pembahasan ini dapat disimpulkan bahwa Allah SWT serta Rasulullah SAW. telah menjelaskan begitu banyak manfaat sholat tahajud yang didapatkan di dunia dan di akhirat.

Buku-Buku Terkait

1. Keajaiban Duha, Tahajud, dan Salat Sunah Lainnya

Doa Tahajud

Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “Sesungguhnya amalan yang pertama kali dihisab pada manusia di hari kiamat nanti adalah salat. Allah ‘azza wa jalla berkata kepada malaikat-Nya dan Dia-lah yang lebih tahu, ‘Lihatlah pada salat hamba-Ku. Apakah salatnya sempurna ataukah tidak? Jika salatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna. Namun jika dalam salatnya ada sedikit kekurangan, maka Allah berfirman: lihatlah, apakah hamba-Ku memiliki amalan sunah. Jika hamba-Ku memiliki amalan sunnah, Allah berfirman: sempurnakanlah kekurangan yang ada pada amalan wajib dengan amalan sunahnya.’ Kemudian amalan lainnya akan diperlakukan seperti ini.” (HR. Abu Daud no. 864, Ibnu Majah no. 1426 dan Ahmad 2:425. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadis ini sahih.) Keajaiban Tahajud dan Salat Sunnah Lainnya. Melalui buku ini, Anda dapat mengetahui banyaknya salat sunah yang dapat dilaksanakan sebagai tambahan amalan kebaikan yang dapat dijadikan bekal ketika hari perhitungan nanti. Selamat membaca, semoga kita menjadi bagian dari orang-orang yang selalu mendapat keutamaan dari-Nya. Amin.

2. The Power of Tahajud

Doa Tahajud

Sudah sepatutnya orang-orang yang beriman untuk senantiasa mendirikan shalat. Namun, sesungguhnya shalat itu adalah berat, kecuali orang-orang yang khusyu dalam shalatnya. Kemudian, bagaimana cara agar seseorang dapat khusyu ketika shalat? Yaitu dengan mengetahui keutamaan-keutamaan dari shalat tersebut. Maka dengan mudah seseorang mendapatkan kekhusyukan dalam beribadah. Buku ini mencoba untuk membahas keutamaan-keutamaan dari berbagai macam ibadah yang sudah sering kita lakukan. Diharapkan dengan mengetahui berbagai macam keutamaannya, kita semua sebagai orang yang beriman menjadi lebih semangat dan lebih baik lagi dalam beribadah kepada Allah SWT., khususnya dalam shalat. Selain salat, buku ini juga membahas tentang keberkahan di waktu pagi. Sangat beruntunglah mereka yang terbiasa bangun di pagi hari dan sangat merugi mereka yang menghabiskan waktu paginya hanya dengan tidur. Semua ini sudah dapat kita lihat dan kita tiru dari suri teladan kita, Rasulullah, Muhammad SAW. Buku ini juga dilengkapi dengan penelitian ilmiah dari berbagai ibadah yang kita jalani yang ternyata sangat baik untuk tubuh kita. Namun meski begitu, yang paling penting dan harus kita jaga adalah bahwa beribadahlah dengan iman, bukan dengan penelitian.

3. Dahsyatnya Tahajud Dhuha Sedekah (TDS)

Doa Tahajud

Dalam Al-Qur’an, Allah seringkali menggandengkan perintah shalat dengan zakat. Sebab, yang pertama merupakan ibadah yang berkaitan dengan hak Allah, sedang yang satunya berkaitan dengan hak manusia. Kedua ibadah ini memiliki kedudukan yang sangat penting, terutama shalat. Sehingga, untuk menyempurnakan kedua ibadah ini, Allah memberikan kesempatan kepada umat Muhammad dengan ibadah sunah yang sejenis, berupa shalat sunah maupun sedekah. Shalat Tahajud dan Dhuha, merupakan penyempurna shalat wajib kita. Demikian pula sedekah sunnah, menjadi penyempurna zakat kita. Di dalam ketiga amalan ini, terkandung manfaat hebat dan keutamaan nan dahsyat. Pengabulan doa, melimpahnya rezeki, keberkahan, pengampunan dosa, kedudukan mulia di sisi-Nya, dijauhkannya musibah dan penyakit, doa malaikat, pahala yang berlipat ganda, ketenangan dan ketenteraman, hanyalah sedikit di antaranya. Sementara yang terbesar adalah kebebasan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga.

4. Dahsyatnya Sedekah Tahajud Dhuha & Santuni Anak Yatim

Doa Tahajud

Ihsan adalah tingkatan ibadah tertinggi. Seorang yang muhsin tidak akan membatasi diri, dengan sekedar melaksanakan atau menggugurkan kewajiban. Ia akan menambahkan amalan ibadah lainnya sebagai penyempurna ibadah wajib yang telah ia lakukan. Semakin seseorang berbuat ihsan, maka Allah akan berbuat ihsan kepadanya melebihi apa yang dilakukannya.

Sehingga kehidupannya akan dipenuhi oleh kedahsyatan. Sedekah, Tahajud, Dhuha, dan Santuni anak yatim adalah amalan-amalan ihsan yang akan menambah kedahsyatan hidup kita. Lakukanlah amalan-amalan ini dengan sepenuh hati, sebulat tekad, dan seutuh keimanan dalam jiwa, agar kita bisa menikmati kedahsyatannya.

Demikian pembahasan tentang sholat tahajud hingga doa tahajud. Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat untuk Grameds. Jika ingin mencari buku tentang sholat maupun doa tahajud, maka kamu bisa mendapatkannya di gramedia.com. Membaca banyak buku dan artikel tidak akan pernah merugikan kalian, karena Grameds akan mendapatkan informasi dan pengetahuan #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

Sumber: dari berbagai sumber

BACA JUGA:

  1. Manfaat Sholat Tahajud Bagi Kehidupan 
  2. Kapan Waktu Pelaksanaan Salat Tahajud? 
  3. Jam Terbaik Salat Tahajud dan Keutamaannya 
  4. 5 Doa Setelah Sholat Dhuha Agar Hidup Lebih Baik 
  5. Tata Cara Sholat Dhuha: Keutamaan dan Doa Setelah Sholat Dhuha 

About the author

Yufi Cantika

Saya Yufi Cantika Sukma Ilahiah dan biasa dipanggil dengan nama Yufi. Saya senang menulis karena dengan menulis wawasan saya bertambah. Saya suka dengan tema agama Islam dan juga quotes.

Kontak media sosial Linkedin Yufi Cantika