Sosiologi

Amalgamasi: Pengertian, Contoh, Dampak Positif dan Negatif-Nya!

amalgamasi adalah
Written by Aris

Amalgamasi adalah – Dalam ilmu sosiologi, terdapat banyak istilah-istilah yang mewakili ataupun menggambarkan kehidupan masyarakat. Salah satunya adalah istilah amalgamasi. Amalgamasi adalah suatu proses perkawinan antara etnik atau ras yang berbeda.
Amalgamasi juga masih terdengar cukup asing bagi banyak orang. Akan tetapi, contoh dari amalgamasi sesungguhnya sudah sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari.

Lalu, apa itu amalgamasi dan apa saja contohnya? Simak penjelasan lebih lengkapnya mengenai amalgamasi, mulai dari pengertian, contoh hingga dampak positif dan negatifnya di bawah ini.

Pengertian Amalgamasi

amalgamasi adalah

Sumber: Pexels

Istilah-istilah dalam sosiologi seringkali digunakan dalam menunjukkan ataupun menggambarkan suatu hal dengan lebih mudah, salah satunya adalah istilah amalgamasi. Istilah ini menggambarkan suatu proses sosial yang meleburkan suatu kelompok budaya di suatu daerah yang sama, sehingga muncul sesuatu yang baru, tetapi tanpa meninggalkan budaya dasarnya.

Selain itu, amalgamasi juga seringkali disebut sebagai proses perkawinan antara etnik atau ras yang berbeda. Istilah ini pertama kali digunakan di abad ke-20 di Amerika Serikat dan digunakan di tempat lain. Terdapat banyak hal positif yang akan didapat dengan adanya amalgamasi ini, salah satunya adalah mampu meminimalisasi risiko pertikaian di antara dua etnis atau ras yang berada pada satu wilayah.

Istilah dari amalgamasi sendiri telah ada sejak lama, yaitu mulai dari tahun 1967, sebab dengan adanya pembeda dari dua kubu ras yaitu kulit putih serta kulit hitam. Pada pengkotakan inilah atau bahkan hal paling ironis mengenai peraturan UU tentang larangan untuk melakukan perkawinan antara negara Amerika Serikat dengan negara lainnya.

Fenomena adanya amalgamasi lebih terkhusus terkait perkawinan yang juga seringkali terjadi di negara Indonesia. Di Indonesia, banyak orang yang menikah dengan ras atau suku yang berbeda. Dengan demikian, amalgamasi ini dapat lahir karena adanya perbedaan ragam di dalam masyarakat, seperti halnya pada perbedaan derajat, pendidikan, sosial, ekonomi, warna kulit, ras, bentuk wajah, pada tinggi badan hingga yang lainnya.

Dengan adanya amalgamasi yang menggabungkan dua budaya tentu saja mempunyai kelebihan serta kekurangannya tersendiri. Sebab, adanya 2 budaya yang tergabung ini akan menghasilkan suatu kebudayaan baru. Sementara itu, di sisi lain, juga bisa menjadi kekurangan karena menghilangkan kebudayaan lama yang menjadi budaya asalnya.

Contoh Amalgamasi

amalgamasi adalah

Sumber: Pexels

Amalgamasi itu sendiri contohnya sangat banyak, tetapi umumnya contoh amalgamasi ada pada pernikahan yang di mana kedua calon mempelai berasal dari ras yang berbeda. Berikut ini beberapa contoh amalgamasi yang sering terjadi.

Pernikahan Etnis Jawa dengan Etnis Sunda

Pada masa yang lalu, etnis Jawa dan etnis Sunda bukanlah dua etnis yang saling akur meskipun keduanya sama-sama tinggal di Pulau Jawa. Dengan semakin banyak etnis Jawa yang menikahi etnis Sunda dan sebaliknya, maka secara perlahan-lahan pertikaian diantara keduanya semakin terlupakan.

Di samping itu, pernikahan yang terjadi di antara etnis Jawa dan etnis Sunda juga memunculkan tradisi serta karakteristik budaya yang baru. Misalnya saja, dengan etnis Jawa dikenal memiliki karakter yang ulet dan halus. Di sisi lain, etnis Sunda dikenal memiliki paras yang cantik dan putih.

Dengan adanya pernikahan di antara dua etnis ini, bukan mustahil akan lahir generasi baru yang mewarisi paras cantik dan putih dari etnis Sunda dengan karakter yang ulet dan halus seperti etnis Jawa.

Pernikahan antara Negro dan Kulit Putih

Pernikahan lain yang terjadi sebagai contoh amalgamasi adalah pada pernikahan antara negro dan kulit putih. Pernikahan ini sendiri akan banyak kamu temukan di negara Amerika Serikat yang memiliki banyak sekali populasi negro dan kulit putih di negara tersebut. Dengan pernikahan yang terjadi di antara negro dan kulit putih, maka Amerika Serikat perlahan-lahan mulai menjadi negara yang sangat toleran.

Sebelumnya, agak sulit bagi masyarakat untuk menerima orang negro, serta seringkali orang negro mendapatkan diskriminasi dari orang-orang di sekitarnya. Setelah terjadinya amalgamasi serta banyak orang negro dan kulit putih yang saling menikah, diskriminasi ini perlahan semakin memudar. Selain berkurangnya diskriminasi sosial, amalgamasi di Amerika Serikat juga membawa banyak perubahan pada kehidupan masyarakatnya, mulai dari peningkatan toleransi, hingga pada gaya bicara dan gaya pakaian yang lebih diterima oleh masyarakat.

Pernikahan Orang Indonesia dengan Orang Luar Negeri

Setiap negara tentunya memiliki budaya serta nilai-nilai yang berbeda, mulai dari aspek bahasa, aspek pola tingkah laku, aspek gaya hidup, aspek gaya bicara, dan masih banyak lagi di masing-masing negara. Pernikahan pada dua orang yang berbeda di suatu negara tentu saja akan menghadirkan generasi baru yang nantinya akan memiliki budaya baru yang sesuai dengan nilai-nilai dan budaya yang dimiliki oleh kedua orangtuanya. Namun tentu saja, hal ini juga erat kaitannya dengan bagaimana orangtuanya mewariskan serta mendidik nilai dan budaya yang mereka miliki.

Pernikahan Beda Agama

Contoh amalgamasi yang sangat mungkin terjadi di Indonesia adalah pernikahan beda agama. Adanya keragaman agama memunculkan kemungkinan terjadinya pernikahan beda agama. Meski jika dibandingkan dengan pernikahan lainnya, pernikahan beda agama cukup jarang dilakukan.

Biasanya, setiap agama memiliki prosesi pernikahan yang berbeda-beda pula. Saat pernikahan beda agama dilangsungkan, biasanya pihak mempelai akan menyepakati prosesi seperti apa yang akan mereka lakukan tanpa harus merugikan salah satu pihak.

Pada Proses Pembuatan Emas

amalgamasi adalah

Sumber: Pexels

Pada amalgamasi emas ini misalnya dalam proses pembuatan atau pengolahan batangan emas dengan menggunakan cara tradisional. Dengan penambahan bahan dari merkuri ini yang akan digunakan untuk mengekstraksi emas di dalam bebatuan.

Dalam amalgamasi emas ini masih terdapat cara pertambangan dengan menggunakan sistem tradisional. Sebab, dengan metode yang cukup mudah ini hanya memakan biaya yang terbilang murah, tidak membutuhkan peralatan modern, maupun teknologi yang canggih.

Pada Kartu Kepesertaan BPJS

Amalgamasi BPJS merupakan cara menggabungkan atas kepesertaan yang ada pada anggota BPJS agar menjadi satu. Hal ini bisa saja terjadi karena adanya peserta yang kerap kali keluar masuk dari perusahaan berbeda, sehingga setiap perusahaan memberikannya kartu kepesertaan.

Kartu kepesertaan itu guna mempermudah dalam proses pencairan dana BPJS dengan nominal yang telah disatukan pada perusahaan sebelumnya. Pada proses amalgamasi BPJS seringkali juga dilakukan untuk mendapatkan manfaat secara maksimal terutama manfaat pada bidang kesehatan.

Dampak Positif Amalgamasi

amalgamasi adalah

Sumber: Pexels

Amalgamasi sebagai pernikahan antara dua kebudayaan yang berbeda ini akan memunculkan kekhawatiran pada masing-masing kelompok sosial. Namun, sesungguhnya terdapat banyak dampak positif yang akan didapatkan dengan melakukan amalgamasi.

Timbulnya Kebudayaan Baru

Dampak yang paling jelas dari suatu amalgamasi adalah dengan timbulnya budaya baru. Saat dua orang yang berbeda kebudayaan saling menikah, mereka akan saling mewariskan budaya yang sebelumnya mereka miliki kepada generasi selanjutnya atau kepada anak mereka. Pernikahan akan memudahkan dua etnis dengan budaya berbeda untuk mengenalkan masing-masing budaya yang mereka miliki melalui pola asuh anak.

Dengan adanya pola asuh yang berbeda, maka para orangtua akan bersepakat tentang pola asuh yang akan mereka terapkan kepada anak mereka, sehingga muncullah pola asuh gabungan yang menghasilkan generasi dengan budaya yang berbeda.

Bertukar Pengalaman

Perbedaan budaya juga akan menjadi hal yang menarik untuk dibahas oleh pasangan setelah menikah. Mulai dari kehidupan yang mereka jalani, pendidikan, kepercayaan, serta banyak hal lain yang tentu saja akan menghasilkan pengalaman hidup berbeda dari yang sebelum-sebelumnya. Saling berbicara tentang pengalaman masa lalu juga akan memunculkan sesuatu yang baru yang lebih mirip dengan penggabungan dua budaya.

Menghasilkan Generasi Baru

Perkawinan antara dua etnis juga akan menghasilkan generasi baru yang berbeda dengan kedua orangtuanya. Baik dari segi budaya yang mereka pegang, maupun dari segi genetik. Misalnya, jika orang Indonesia dengan berbadan pendek menikah dengan orang luar negeri dengan tubuh yang tinggi, maka akan memiliki keturunan dengan postur tubuh yang cenderung tinggi dengan wajah agak bule.

Dampak Negatif Amalgamasi

amalgamasi adalah

Sumber: Pexels

Meski ada banyak dampak positif yang bisa dihadirkan melalui amalgamasi, tetapi amalgamasi ini juga tak lepas dari dampak negatifnya yang mungkin terjadi, antara lain:

Pudarnya Nilai dan Kultur Budaya Asli

Penggabungan yang terjadi atau bahkan peleburan di antara dua budaya akan menyebabkan lahirnya budaya baru. Budaya baru inilah yang tidak selalu baik, dan kadang kala akan menyebabkan hilangnya budaya asli yang dibawa oleh orang tua asalnya.

Munculnya Konflik

Konflik sebagai sesuatu yang seringkali tak dapat terhindarkan. Dalam amalgamasi, kemungkinan terjadinya konflik disebabkan oleh dominansi berlebih dari salah satu pemegang budaya. Doktrinasi budaya yang ia miliki akan menyebabkan pasangan merasa perlu dalam mempertahankan budaya yang ia miliki yang telah ia bawa sejak lahir. Kondisi seperti ini akan semakin meruncing dan dapat menyebabkan timbulnya konflik.

Persebaran Penduduk yang Tidak Merata

Pelaku amalgamasi seringkali memiliki kecenderungan untuk mengupayakan orang di sekelilingnya untuk dapat melakukan perkawinan campuran dengan sesama etnis pasangannya. Dengan adanya keinginan dalam meneruskan dinasti seperti ini, risiko persebaran penduduk menjadi tidak merata dan akan menjadi masalah besar di kemudian hari.

Buku-Buku Terkait

Pengantar Teori Sosiologi

https://www.gramedia.com/products/conf-pengantar-teori-sosiologi?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Apa yang Anda butuhkan agar tidak tersesat di belantara rimba teori? Anda tentunya butuh alat yang dapat membawa Anda masuk dan keluar dari belantara teori tersebut dengan selamat. Apa alat tersebut? Jawabannya, peta teori! Pengenalan dan pemahaman terhadap peta teori akan memampukan seseorang keluar masuk dalam belantara rimba teori.

Buku Pengantar Teori Sosiologi memberi Anda peta teori, tidak hanya tentang Teori Sosiologi, tetapi juga Teori Ilmu-Ilmu Sosial pada umumnya. Keunggulan buku ini adalah dipaparkan dalam bahasa sederhana dan dengan contoh keseharian dalam konteks masyarakat Indonesia.

Sosiologi Ekonomi: Kapitalisme & Konsumsi di Era Masyarakat

Berbeda dengan sosiologi ekonomi klasik yang fokus pada studi aspek produksi dan relasi budaya dengan perilaku ekonomi masyarakat, sosiologi ekonomi kontemporer lebih meletakkan titik tekan perhatiannya pada kekuatan industri budaya dalam mempengaruhi konsumerisme. Karena itu, sosiologi ekonomi kontemporer juga mempelajari perubahan sosial-budaya yang terjadi di era masyarakat pasca-industri.

Buku ini adalah teks ajar yang up-to-date karena membahas isu-isu terkini dalam studi sosiologi ekonomi kontemporer. Selain memaparkan seluk-beluk studi, teori, dan konsep penting sosiologi ekonomi sejak periode klasik hingga kontemporer, buku ini membahas pula dua isu utama paling menonjol dalam studi kontemporer yaitu pergeseran isu produksi ke konsumsi, dan pergeseran dari isu eksploitasi pekerja ke eksploitasi konsumen.

Pengantar Sosiologi Kapital

https://www.gramedia.com/products/pengantar-sosiologi-kapital?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Buku Pengantar Sosiologi Kapital ini memberikan suatu perspektif baru sosiologi terhadap berbagai fenomena dan dinamika kapital. Buku ini ditujukan untuk pemenuhan kebutuhan teoritis dan aplikatif berbagai kalangan: para akademisi sosiologi dan ilmu-ilmu terkait (Ilmu Ekonomi, Psikologi, Ilmu Politik, Manajemen, Ilmu Administrasi Publik, Ilmu Administrasi Bisnis, Ilmu Komunikasi, Geografi, Antropologi, Ilmu Kesejahteraan Sosial, Ilmu Pemerintahan, dan lainnya) serta para praktisi (perencana, peneliti, aparatur pemerintahan, penggiat Lembaga Swadaya Masyarakat, pengamat atau aktor pelaku pemberdayaan). Oleh sebab itu, buku ini wajib Anda miliki!

Pengantar Sosiologi Pedesaan

https://www.gramedia.com/products/pengantar-sosiologi-pedesaan?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Apa yang Anda butuhkan bilamana Anda memiliki persoalan untuk memahami realitas akademik dan aplikatif masyarakat pedesaan? Salah satu cara untuk menemukan jawabannya adalah mencari tahu dalam buku sosiologi pedesaan.

Buku Pengantar Sosiologi Pedesaan ini hadir untuk mengisi kekosongan literatur sosiologi pedesaan dalam dunia ilmu pengetahuan di Indonesia. Sekitar dua puluh tahun silam terdapat beberapa buku sosiologi pedesaan, yang pada umumnya berupa bunga rampai kumpulan tulisan, atau kajian sosiologi pedesaan bersanding dengan perkotaan atau pertanian sehingga menjadi sosiologi desa dan kota atau sosiologi pedesaan dan pertanian.

Berbeda dengan buku sejenis yang ada sebelumnya, buku ini dengan sadar dikonstruksi secara kolaboratif antara sosiolog dan ahli manajemen serta psikolog industri organisasi bagi keperluan banyak kalangan: selain untuk tujuan akademik bagi mahasiswa sosiologi dan ilmu-ilmu sosial lainnya (antropologi, ilmu kesejahteraan sosial, ilmu politik, ilmu administrasi negara, ilmu komunikasi, manajemen, ilmu pemerintahan, ilmu ekonomi, psikologi, dan lainnya), juga untuk tujuan aplikatif bagi para praktisi yang bergerak dalam masyarakat pedesaan seperti peneliti, aparatur pemerintahan, penggiat lembaga swadaya masyarakat, atau aktor pemberdayaan masyarakat. Oleh karena itu, buku ini wajib Anda miliki!

Sosiologi Hukum

https://www.gramedia.com/products/sosiologi-hukum?utm_source=literasi&utm_medium=literasibuku&utm_campaign=seo&utm_content=LiterasiRekomendasi

Hukum dibuat untuk Menciptakan Kedamaian dan ketertiban (peace and order) dalam masyarakat. Akan Tetapi, kerap terjadi, banyak aturan hukum yang tidak dipatuhi dengan baik oleh masyarakat sendiri. Mengapakah masyarakat tidak mematuhi aturan-aturan hukum yang dibuat untuk kemaslahatan dirinya sendiri?

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, pengalaman tentang sosiologi hukum mutlak diperlukan. Sosiologi hukum adalah suatu cabang ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara hukum dengan gejala-gejala sosial lainnya dalam masyarakat secara empiris analisis. Dengan mempelajari sosiologi hukum, dapat ditampilkan dan dianalisis sebanyak mungkin kondisi-kondisi aktual dalam masyarakat sehingga hukum dapat diberlakukan secara efektif.

Buku ini mengkaji secara panjang lebar prinsip-prinsip dasar dan penting yang terkandung dalam kajian sosiologi hukum. Semua dituangkan secara utuh, runtut, dan jelas dalam 7 bab yang besar. Selain uraian teoritis, pembahasan disertai dengan contoh kasus, fakta-fakta historis terkait kepatuhan hukum dalam masyarakat, dan contoh-contoh kasus penerapan aturan-aturan hukum. Semuanya dituangkan secara luas dan padu untuk memberi gambaran sejauh mana sosiologi hukum memainkan peran mengubah sikap masyarakat untuk menjunjung tinggi aturan-aturan hukum positif di tanah air.

Kesimpulan

Dari penjelasan di atas, dapat dikatakan bahwa amalgamasi adalah proses sosial yang meleburkan suatu kelompok budaya di suatu daerah yang sama, sehingga muncul sesuatu yang baru, tetapi tanpa meninggalkan budaya dasarnya. Demikian penjelasan mengenai amalgamasi, mulai dari pengertian, contoh, hingga dampak negatif dan positif. Semoga semua pembahasan di atas bisa menambah wawasan Grameds.

Jika ingin mencari buku tentang ilmu sosiologi, maka kamu bisa menemukannya di Gramedia.com. Untuk mendukung Grameds dalam menambah wawasan, Gramedia selalu menyediakan buku-buku berkualitas dan original agar Grameds memiliki informasi #LebihDenganMembaca.

Penulis: Sofyan

Baca juga:

About the author

Aris

Saya sangat dengan dunia menulis karena melalui menulis, saya bisa mendapatkan banyak informasi. Karya yang saya hasilkan juga beragam, dan tema yang saya suka salah satunya adalah sosiologi. Tema satu ini akan selalu melekat dalam kehidupan sehari-hari, sehingga akan selalu menarik untuk dibicarakan.

Kontak media sosial Twitter saya M Aris