Sosial Budaya

Proses Pembuatan Garam, dari Air Laut menjadi Siap Makan

proses pembuatan garam
Written by Umam

Apakah kamu tahu bahwa proses pembuatan garam sangat mempengaruhi hasil dari garam tersebut? Apabila garam yang dibuat tidak menggunakan prosedur yang sesuai dengan proses pembuatan yang sudah digunakan selama ini, maka hasil garam tidak akan baik. Ada juga beberapa faktor yang mempengaruhi hasil dari garam tersebut, untuk itu dibutuhkan teknik yang tepat dalam membuat garam. Pasti kamu akan sangat penasaran dengan proses apa saja yang digunakan dalam pembuatan garam yang baik dan benar, bukan?

Seperti yang kamu tahu bahwa laut di bumi sangat luas adanya, laut yang luas itu sendiri merupakan salah satu dari banyaknya kenampakan alam yang ada terlihat di bumi. Laut dapat memberikan banyak manfaat untuk semua penghuni bumi, terlebih lagi untuk semua makhluk hidup yang ada di lautan. Tak hanya bermanfaat untuk penghuni lautan saja, namun laut juga sangat berguna untuk makhluk hidup yang ada di daratan. Contohnya dengan memberikan pasukan garam untuk kehidupan makhluk hidup yang ada di darat.
kamu tentunya sudah pernah belajar mengenai komposisi dari lautan bukan? Sebagian besar masyarakat mengetahui bahwa air di laut memiliki rasa asin yang juga dapat bermanfaat untuk menghasilkan garam yang biasa disebut atau dikenal dengan nama garam laut yang memiliki banyak kegunaan serta manfaat untuk rakyat sekitar atau seluruh umat manusia.

Dalam memanen garam laut, tentunya petani garam tidak menggunakan sembarangan metode atau proses. Seperti yang sudah kami katakana di awal bahwa ada beberapa proses yang harus dilalui untuk mendapatkan garam laut sehingga dapat dimanfaatkan menjadi berbagai jenis garam yang dapat digunakan dan dimanfaatkan oleh seluruh umat manusia. selain itu, proses pembuatan garam juga hanya dapat dilakukan di daerah pantai atau berbagai wilayah yang dekat dengan lautan.

Dalam pembuatan garam, prosesnya dapat disederhanakan dengan memahami proses pengkristalan pada benda cair. Pemanfaatan metode ini sangat berpengaruh pada pembuatan garam laut. Itu baru secara sederhana, kali ini kami akan mengajak kamu untuk mengetahui dan mempelajari mengenai proses bagaimana cara memanen garam laut yang biasa dilakukan oleh petani garam secara rinci agar kamu dapat memahaminya. Untuk itu, sebelumnya kami akan mengajak kamu untuk memahami semua hal tentang garam, hal itu bertujuan agar kamu dapat mengenal garam lebih dalam.

A. Mengenal Cara Pembuatan Garam

Apa itu garam laut? Garam laut dapat dianggap sebagai garam mentah sebelum mengalami proses menjadi berbagai jenis macam garam yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Garam laut juga dapat dikatakan sebagai bentuk mentah dari garam dapur yang biasa digunakan oleh ibu kamu dalam membuat hidangan di rumah. Sejatinya garam laut adalah garam yang dihasilkan dari proses penguapan air laut yang terjadi di laut. Manfaat garam laut sendiri diketahui sangat banyak dan beragam adanya, seperti bermanfaat dalam pembuatan kosmetik kecantikan dan beberapa jenis bumbu dapur.

menghambarkan garam - proses pembuatan garam

Perlu kamu ketahui bahwa dalam pembuatan garam dapur sendiri ada ilmunya loh! Ilmu itu sudah diterapkan dari zaman prasejarah hingga era modern saat ini. Sebagian besar juru masak berpendapat bahwa rasa dari garam laut dinilai lebih enak dan sedap dibandingkan dengan rasa dari garam tambang. Garam laut sendiri tidak selamanya dari laut, ada beberapa jenis garam laut yang proses pemanenan atau proses pembuatannya terjadi di danau. Walaupun begitu, orang awam akan tetap menyebutnya sebagai garam laut. Danau yang digunakan pun tidak semata-mata danau biasa, melainkan danau yang memiliki air dengan rasa asin.

Sekilas info untuk kamu saja, diketahui bahwa komposisi dari garam laut umumnya mengandung kandungan beberapa ion yang dinilai dapat dengan mudah larut di dalam air laut. Secara rincinya, garam yang dihasilkan oleh laut atau garam laut mengandung klor dengan jumlah kurang lebih 55.5 persen, mengandung natrium dengan jumlah kurang lebih 30.8 persen, mengandung sulfat dengan jumlah kurang lebih 7.7 persen, mengandung magnesium dengan jumlah kurang lebih 3.7 persen, mengandung kalsium dengan jumlah kurang lebih 1.2 persen, dan terakhir mengandung kalium dengan jumlah kurang lebih 1.1 persen.

Selain itu ada mineral yang sangat berguna dan bermanfaat untuk tubuh manusia, yaitu iodium. Sayangnya kandungan iodium dalam garam laut dinilai sangat kecil. Lalu bagaimana dengan garam-garam yang dijual dengan embel-embel garam beryodium? Garam-garam laut tersebut telah difortifikasi atau secara sederhana ditambahkan dan diperkaya dengan iodium di dalamnya.

Bagaimana dengan kualitas rasa dari garam laut? Seperti yang sudah kami jelaskan secara singkat di awal bahwa sebagian besar juru masak menilai garam laut memiliki rasa yang jauh lebih baik dan enak dibandingkan dengan garam tambang. Selain untuk rasa, para juru masak juga membandingkan tekstur dari garam laut lebih baik daripada tekstur dari garam tambang.

Perlu diketahui bahwa tekstur yang dimiliki oleh garam laut cenderung memiliki tekstur yang lebih kasar dibandingkan dengan tekstur yang dimiliki oleh garam tambang. Perbedaan tekstur tersebut mengakibatkan perbedaan laju kelarutan garam laut dalam air, perbedaan ini memberikan rasa atau sensasi yang berbeda. Hal itu menyebabkan adanya perbedaan rasa. Kandungan mineral yang ada pada garam laut juga dapat mempengaruhi rasa yang ada pada garam laut. Adanya keberadaan mineral tanah liat serta keberadaan ganggang juga sangat mempengaruhi warna dan rasa yang dihasilkan dalam garam dapur.

Perbedaan kandungan tersebut dapat dibuktikan dengan perbedaan dari garam laut yang dihasilkan oleh negara lain, seperti contoh garam laut yang dihasilkan oleh negara korea dan prancis menghasilkan garam di laut dengan warna merah muda, untuk negara india menghasilkan garam dengan warna hitam, dan untuk Hawaii menghasilkan dua warna garam laut, yakni warna hitam dan merah.

B. Manfaat Garam Laut untuk Tubuh Manusia

Kebutuhan tubuh manusia akan nutrisi yang terkandung dalam garam memang sudah tidak bisa terelakan lagi. Manusia pada dasarnya diharuskan untuk dapat memenuhi segala kebutuhan nutrisi pada tubuhnya, termasuk dengan kebutuhan nutrisi sodium. Untuk dapat memenuhi kebutuhan sodium, manusia biasanya menggunakan garam yang biasanya mengandung sodium. Mineral sodium sendiri memiliki banyak kegunaan untuk tubuh manusia, seperti berguna untuk menyeimbangkan kandungan elektrolit yang ada dalam tubuh manusia. Kandungan elektrolit yang seimbang akan membuat tubuh menjadi tetap terhidrasi.

diet sehat dengan terapi garam - proses pembuatan garam

Disamping itu, elektrolit juga sangat berpengaruh terhadap kontrol transmisi saraf serta fungsi otot. Tak hanya itu saja, ada banyak lagi manfaat dari garam laut, berikut ini manfaat lain dari garam laut yang harus kamu ketahui.

1. Membantu meredakan arthritis

Manfaat atau adanya khasiat anti-inflamasi yang terkandung dalam garam laut merupakan satu-satunya elemen serta unci dalam upaya mengurangi rasa sakit serta peradangan bagi orang-orang yang menderita adanya radang sendi. Beberapa hasil penelitian membuktikan adanya khasiat yang muncul hanya dengan mandi menggunakan campuran air dan garam laut serta ada acara lain, yakni dengan cara mencampurkan garam laut ke makanan yang akan disantap. Kedua cara itu sudah mampu membuktikan adanya khasiat penyembuhan yang datang dari garam laut. Hasil yang keluar adalah berkurangnya rasa sakit dan peradangan yang terjadi pada penyakit osteoarthritis serta rheumatoid.

2. Peningkatan kekebalan tubuh

Garam laut dikenal memiliki sifat alkali, sifat ini merupakan sifat yang dapat membantu untuk meningkatkan kekebalan tubuh, mencegah adanya infeksi yang berasal dari virus dan bakteri. Disamping itu juga, adanya kandungan mineral dalam garam dapur juga mendapat peranan penting. Kandungan mineral yang terkandung dalam garam laut, antara lain seperti fosfor, zinc, za besi, mangan, kalium, serta magnesium. Kandungan mineral yang beragam itu memberikan manfaat dengan meningkatnya kekebalan tubuh. Manfaat lainnya dari kandungan nutrisi dan mineral yang terkandung dalam garam laut adalah menangkal demam, pilek, alergi, serta flu.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Untuk menjaga serta meningkatkan kesehatan jantung diperlukan beberapa mineral serta nutrisi yang berasal dari garam laut, nutrisi dan kandungan mineral tersebut adalah natrium serta kalium. Kedua mineral tersebut sangat baik dalam menjaga kecepatan detak jantung yang normal serta baik untuk meningkatkan kesehatan dari jantung kamu.
Garam laut tidak memberikan efek peningkatan tekanan darah, sangat berbeda denngan garam biasa, justru garam laut dinilai dapat membantu menurunkan hipertensi.

4. Menjaga kesehatan pencernaan

Selain manfaat-manfaat di atas, ternyata garam laut juga dapat membantu dalam menjaga serta meningkatkan kesehatan organ pencernaan loh kamu. Garam laut dinilai dapat membantu melancarkan organ serta sistem pencernaan manusia, lancarnya sistem pencernaan manusia dapat membuat adanya peningkatan enzim amilase pada indra perasa yang berfungsi untuk memecahkan karbohidrat.

Apabila manusia mengalami kekurangan sekresi asam klorida, mereka secara otomatis akan mengalami beberapa penyakit, seperti penyakit kembung, penyakit gangguan pencernaan, kram perut, mulas, dan masih banyak lagi. Mengkonsumsi garam laut juga dapat membantu lambung menghasilkan enzim asam klorida yang sangat bagus untuk membantu lambung dalam memecah makanan, sehingga lambung bekerja tidak terlalu keras.

5. Membantu mengatasi masalah pernafasan

Seperti yang sudah dijelaskan di awal, bahwa garam laut mengandung kandungan anti-inflamasi. Kandungan ini ternyata dapat memberikan efek menenangkan serta membantu melancarkan masalah pernafasan. Selain itu, garam laut juga dapat membantu dalam membersihkan adanya endapan lendir serta dahak yang tinggal dalam saluran hidung.

6. Mengurangi tekanan stress

Adanya manfaat dari adaptogenik serta obat penenang, garam laut dapat secara aktif membantu pengeluaran besar kecilnya dua hormone yang ada dalam tubuh, kedau hormone yang dimaksud adalah hormon serotonin dan melatonin. Apa fungsi dari kedua hormon tersebut? keduanya berfungsi sebagai hormone yang dapat membantu seseorang merasa rileks, tenang serta tdur menjadi lebih nyenyak.
Mengkonsumsi garam laut jg dapat membantu menstabilkan stabilitas mental seseorang dengan menggunakan manfaat garam dalam mengatur hormone stress dalam tubuh. Hal ini bisa dimisalkan apabila stress, maka kadar serotonin akan dikurangi dan membantu mengurangi kecemasan serta membuat perasaan lebih bahagia.

C. Proses Pembuatan Garam Laut

Setelah mengetahui beberapa informasi seputar garam laut, kini saatnya kita menuju ke embahasan utama dalam artikel ini. Yap benar, kami akan memberitahukan kepada kamu mengenai bagaimana proses dari pembuatan garam laut hingga garam dipanen dan diolah menjadi berbagai jenis garam yang siap digunakan.

diet garam - proses pembuatan garam

1. Petani mengumpulkan air laut

Seperti dugaan kamu, langkah pertama untuk membuat garam laut adalah dengan mengumpulkan air laut . para petani garam akan mengalirkan air yang berasal dari laut menuju ke daerah yang lebih luas. Tentunya daerah tersebut sudah disediakan khusus untuk membuat garam laut.

Untuk mengumpulkan air laut ke daerah yang dikhususkan untuk membuat garam menggunakan teknik layaknya teknik pasang surut seperti fenomena alam. Mengapa menggunakan teknik pasang surut? Karena menurut sebagian besar petani garam, teknik tersebut adalah teknik yang sangat tepat dalam pembuatan garam. Teknik tersebut dinilai lebih mudah dan lebih menghemat waktu serta tenaga. Yang menjadi fokus dalam menggunakan teknik itu adalah pelaksanaan proses yang harus benar.

Hal itu dilakukan juga dengan fungsi agar jumlah keseluruhan air yang terkumpul sesuai dengan target. Setelahnya dilanjutkan dengan proses penjemuran untuk mengubah bentuk air laut menjadi Kristal.

2. Penjemuran air laut di tempat khusus

Air yang sudah terkumpul dengan jumlah sesuai dengan target kemudian dijemur dibawah terik sinar matahari secara langsung. Proses penjemuran ini akan memanfaatkan proses penguapan yang akan membuat air laut terangkat dan menjadi Kristal.
Kristal itu terbentuk dari air laut yang mengalami penguapan dan menyisakan butiran-butiran. Butiran Kristal itu akan dipanen dan selanjutnya akan diubah menjadi garam.

Langkah atau proses kedua ini juga tidak boleh dilakukan dengan sembarangan. Proses ini sangat bergantung dengan keadaan terik matahari pada saat itu. Apabila matahari memiliki terik yang buruk atau tertutup awan, maka hasilnya tidak akan maksimal.
Setelah melewati proses ini dengan lancar, akan dilanjut dengan proses elanjutnya, yakni prose memanen garam.

3. Pengambilan atau memanen butiran garam

Tahukah kamu, waktu yang digunakan untuk membuat garam adalah sekitar 30 hari atau sama dengan satu bulan. Lumayan lama bukan? Setelah satu bulan lamanya air laut tersebut dijemur, air laut tersebut akan berubah menjadi Kristal dan selanjutnya diolah menjadi garam. Sebenarnya Kristal-kristal tersebut sudah menjadi garam, namun masih harus menerima proses hingga menjadi garam yang bisa didistribusikan.

Setelah air laut menjadi Kristal, langkah selanjutnya adalah memanen Kristal-kristal tersebut. garam-garam yang dipanen akan memiliki warna putih serta memiliki bentuk seperti kristal kecil , teksturnya belum sepenuhnya lembut dan terurai. Kristal kecil tadi kemudian dihaluskan dan diproses, dimasukkan nutrisi mineral sesuai dengan fungsi dari garam laut tersebut akan diolah menjadi garam apa.

D. Faktor Berhasilnya Pembuatan Garam Laut

Setelah mengetahui proses pembuatan garam yang kelihatan mudah namun membutuhkan waktu yang lumayan lama dalam memprosesnya selanjutnya kami akan mengajak kamu untuk mengetahui beberapa faktor yang dapat mempengaruhi hasil dari proses pembuatan garam laut. Faktor-faktor ini menjadi penentu dari hasil garam yang dihasilkan nantinya. Berikut ini beberapa faktor-faktornya.

1. Air Laut

Faktor pertama yang mempengaruhi hasil dari garam adalah air laut itu sendiri. Apabila air laut yang digunakan adalah air laut dengan kualitas yang buruk, maka hasil dari garam akan buruk juga. Sebaliknya apabila menggunakan air laut dengan kualitas bagus, maka hasilnya juga akan bagus.

Dikarenakan alasan inilah yang membuat tidak semua air laut dapat dijadikan sebagai garam. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk membuat garam di air laut yang biasa, seperti seberapa besar tingkat keasaman air laut tersebut, dan lain sebagainya. Juga proses pembuatan garam tidak bisa dilakukan di pesisir pantai yang wilayahnya berdekatan dengan muara sungai.

Mengapa demikian? Hal itu dikarenakan apabila pesisir pantai berdekatan dengan muara sungai, maka air yang ada di dalamnya pun sudah bukan murni air laut lagi yang asin melainkan sudah bercampur dengan air tawar dari sungai. Apabila air laut sudah tercampur dengan air tawar sungai, akan membuat hasil garam tidak bagus dan sempurna.

2. Cuaca

Faktor kedua yang dapat mempengaruhi kualitas dari garam adalah bagaimana keadaan cuaca saat membuat garam. Kondisi cuaca dan angina sangat mengambil kendali penting terhadap proses penjemuran garam. Apabila ada angin yang kencang maka proses penjemuran akan berjalan dengan lancar dan selesai dengan cepat pula.

3. Tanah

Faktor ketiga atau faktor terakhir yang mempengaruhi hasil dari proses pembuatan garam adalah tanah. Mengapa demikian? Penjemuran garam dilakukan di tanah tanpa alas. Tanah juga berfungsi untuk menyerap air melalui bawah dan membantu proses penjemuran. Apabila tanah dengan daya serap rendah pasti akan memperlambat proses penjemuran juga.

Nah itulah proses pembuatan garam laut yang dapat kami sampaikan kepada kamu. Memang pembuatan garam laut tergolong mudah hanya dengan memanfaatkan sinar matahari dan proses penguapan, namun proses itu memerlukan waktu yang lama serta keadaan cuaca yang mendukung pula.

About the author

Umam

Perkenalkan saya Umam dan memiliki hobi menulis. Saya juga senang menulis tema sosial budaya. Sebelum membuat tulisan, saya akan melakukan riset terlebih dahulu agar tulisan yang dihasilkan bisa lebih menarik dan mudah dipahami.