Jurusan Fotografi

Jurusan Fotografi

Kategori Seni

Profesi Illustrator_626 x 626 px

Jurusan Fotografi

Kategori Seni

Daftar Isi

Apa Itu Jurusan Fotografi

Jurusan Fotografi terdiri dari beberapa pembagian keahlian. Mulai dari fotografi komersial yang berfokus pada pengaplikasian kreativitas dan inovasi, fotografi ekspresi yang  lebih menekankan pada aspek seni dan ekspresi pribadi hingga fotografi  profesional. Selain itu terdapat juga fotografi jurnalistik yang menitik beratkan kepada bidang foto jurnalistik yang dikerjakan oleh fotografer jurnalistik. Kuliah fotografi sendiri akan memberimu kerangka belajar terstruktur mulai dari mempelajari komposisi, form, warna, hingga berkenalan dengan shutter speed, fokus, setting aperture, dan berbagai hal operasional lain.

Kamu juga Akan belajar caranya menggunakan kamera analog serta berbagai teknik fotografi lainnya. Kuliah di Jurusan ini juga akan membuatmu lebih banyak menghabiskan waktu untuk kerja praktek atau berada di studio. Karenanya, tak hanya membutuhkan  kecintaan terhadap dunia fotografi, tapi juga kemampuan untuk bekerja secara independen, memiliki minat tinggi pada science, seni dan teknologi. Kamu juga harus memperhatikan banyak hal secara detail serta memiliki kegigihan, inisiatif, ide-ide brilian, dan kreativitas. Selain itu, pendidikan formal tentang fotografi juga Akan memberimu gelar dan sertifikat sebagai fotografer profesional yang akan mempermudahmu memasuki dunia kerja.

Kenapa Jurusan Fotografi

Kuliah di Jurusan Fotografi akan sangat menyenangkan, sebab kamu akan mempelajari dunia fotografi yang menjadi sub disiplin dari jurusan seni. Jurusan ini sendiri cocok untukmu yang bercita-cita sebagai fotografer profesional dan tidak memiliki keinginan untuk menjadi pegawai kantoran yang bekerja setiap hari di jam yang sama yaitu 9-5. Selain itu peluang kerjanya juga terbuka lebar, ada banyak instansi pemerintah atau perusahaan yang membutuhkan tenaga dokumentasi untuk promosi, produk, atau hal lainnya. Meski demikian, sebagian besar fotografer bekerja lepas atau mendirikan studio sendiri.

Kamu dapat menjadi Photojournalist Fine Art, Photographer Industrial, Photographer Digital Image, Photographer Fashion, Event, Wedding, Freelance Photographer, Product Photographer Commercial, Technician dan Fotografi Operator kamera Televisi. Melalui Fotografi juga akan membantumu menyampaikan pesan serta berbagai cerita dari gambar diam yang kamu hasilkan. Fotografi memberimu skill yang diperlukan, melalui teknik pengambilan gambar dengan komposisi, momen, dan pencahayaan yang tepat, hingga kamu kemudian akan menghasilkan foto yang bagus dengan nilai seni yang tinggi.

Profesi Illustrator_626 x 626 px

Keahlian Jurusan Fotografi

✓ Kemampuan memotret

✓ Kemampuan pemikiran out of the box

✓ Kemampuan komunikasi

✓ Kemampuan problem solving

✓ Pemahaman ilmu fotografi

✓ Independen

Profesi Illustrator_626 x 626 px

Kebutuhan Lulusan Jurusan Fotografi di Dunia Kerja

  • Fotografer Arsitektur – Fotografi arsitektur merupakan spesialisasi di bidang pemotretan bangunan, baik itu pada eksterior, interior, maupun detail bangunan. Kebutuhan akan fotografer di bidang ini sendiri dinilai meningkat seiring dengan maraknya bisnis properti. Selain itu, majalah hingga website seputar interior desain pun kian diminati, sehingga peluang karier menjadi lebih luas lagi.
  • Fotografer komersial – Foto yang memiliki nilai jual sesuai dengan tujuan komersial, misalnya pada iklan produk, poster dan media pemasaran lainnya agar konsumen tertarik untuk membeli. Jika tertarik dengan profesi yang satu ini, telaah lebih dalam seputar teknik fotografi komersial. Pasalnya, peluang dalam pasar ini sangat luas sehingga cukup menjanjikan untuk ditekuni.
  • Videografer, jika memiliki kemampuan mengoperasikan kamera sekaligus mengedit, profesi Videografer bisa jadi pilihan kariermu, Selain itu kamu juga bisa membuat konten video yang diproduksi sendiri. Misalnya, video vlog untuk Youtube, membuat produksi film pendek, dan masih banyak lagi yang bisa kamu lakukan sebagai seorang videografer.

Perkuliahan & Mata Kuliah Jurusan Fotografi

Fotografi merupakan program studi yang mempelajari berbagai hal tentang merekam dalam gambar diam berbagai bentuk dan peristiwa baik disengaja maupun tidak dalam rangka menciptakan sebuah karya seni. Fotografi yang didalami sendiri bukan hanya untuk menangkap sebuah peristiwa namun juga dapat merepresentasikan pesan ataupun cerita yang termuat didalamnya. Disini kamu akan belajar bagaimana teknik pengambilan gambar untuk mendapatkan hasil foto yang bagus. diantaranya  dengan mengetahui komposisi yang baik, pencahayaan yang baik, serta pengambilan foto dengan momen yang tepat.

Mata Kuliah Jurusan Fotografi

Berikut ini adalah mata kuliah yang akan kamu pelajari di Jurusan Fotografi:

  1. Teori Komunikasi & Media
  2. Gambar
  3. Fotografi Dasar
  4. Sejarah Fotografi dan Film
  5. Pengetahuan Dasar Seni Rupa
  6. Filsafat Seni
  7. Pengantar Video – Film
  8. Nirmana
  9. Apresiasi Foto & Film
  10. Fotografi Lanjutan
  11. Semiology
  12. Estetika
  13. Still Life Fotografi
  14. Psikologi Persepsi
  15. Foto Jurnal
  16. Kamar Gelap
  17. Digital Imaging
  18. Foto Outdoor Lighting
  19. Foto Ilustrasi
  20. Corporate & Industrial Photography
  21. Foto Studio
  22. Portraiture
  23. Foto Digital
  24. Architecture & Interior Foto
  25. Fashion Fotografi
  26. Tinjauan/Kritik Foto
  27. Manajemen Bisnis Foto
  28. Eksperimen Kreatif
  29. Multimedia Interaktif
  30. Portofolio Fotografi
  31. Foto Pernikahan
  32. Food Photography
  33. Video Musik
  34. Shooting Board
  35. Social Documentary Foto
  36. Foto Produk
  37. Nature & Wildlife
  38. Make Up & Wardrobe

Karakter Siswa yang Sesuai di Jurusan Fotografi

  • Tekun
  • Kritis
  • Observan
  • Berwawasan luas
  • Senang melakukan riset
  • Keterampilan komunikasi
  • Keterampilan interpersonal
  • Bisa bekarjasama dengan team

Universitas Terbaik Jurusan Fotografi

Berikut ini adalah list universitas terbaik untuk Jurusan Fotografi di Indonesia:

  1. Sekolah Tinggi Desain Interstudi, Jakarta
  2. Institut Seni Indonesia (ISI), Yogyakarta
  3. Institut Seni Indonesia (ISI), Padangpanjang
  4. Institut Seni Indonesia (ISI), Surakarta
  5. Universitas Trisakti, Jakarta
  6. Institut Kesenian Jakarta (IKJ), Jakarta
  7. Universitas Pasundan (UNPAS), Bandung
  8. Sekolah Tinggi Desain La Salle, Jakarta

 

Career Profesi

Prospek Kerja Jurusan Fotografi

Banyak peluang kerja yang dimiliki oleh lulusan jurusan Fotografi. Berikut ini beberapa gambarannya:

TRAVEL FOTOGRAFER

Bagimu yang memiliki hobi berjalan-jalan sambil mengabadikan momen, mungkin ini adalah pekerjaan yang cocok untukmu. Ya, seorang travel photographer adalah mereka yang bekerja mengambil sebuah foto dari tempat-tempat yang mereka kunjungi. Biasanya, hasil fotonya kemudian dimasukkan kedalam pameran. Namun, bisa pula mereka menjual hasil karyanya ke majalah-majalah tentang pariwisata atau sejenisnya.

FOTOGRAFER PERNIKAHAN

Sesuai dengan namanya, profesi ini secara khusus akan mengabadikan momen spesial acara pernikahan. Mereka bisa saja tergabung dalam suatu agency, wedding organizer, atau bahkan freelance. Sebagai seorang fotografer pernikahan, tentu saja mereka berkomunikasi dengan klien dari sebelum pernikahan berlangsung. Mereka juga bertanggung jawab tak hanya pada hasil foto pada saat momen pernikahan berlangsung, tetapi juga saat rangkaian acara lainnya. Biasanya pekerjaan dimulai dari pre-wedding, akad nikah, dan resepsi pernikahan itu sendiri. Fotografer pernikahan harus mampu mengambil berbagai momen terbaik saat pernikahan berlangsung. Sering kali, momen yang ada di pernikahan terjadi dengan spontan. Ini mengharuskan seseorang menjadi tanggap akan keadaan sehingga momen tersebut tidak terlewatkan begitu saja.

VIDEOGRAFER

Dalam dunia broadcasting baik TV, radio, maupun di production house, pasti membutuhkan videografer. Apalagi kini media video tidak hanya di TV, tapi juga Youtube serta di berbagai media sosial lainnya. Dengan perkembangan tersebut, dibutuhkan orang-orang yang memiliki kemampuan dalam hal pengeditan video dan audio. Tugas editor sendiri diantaranya:

  • Menyunting atau mengumpulkan video yang sudah diambil atau direkam
  • Menyusun ulang video-video tersebut sesuai dengan urutan sebagaimana tercantum dalam naskah atau skenario
  • Memilih gambar-gambar yang penting saja dan memberikan efek dan manipulasi grafik lainnya untuk meningkatkan tampilan video agar lebih enak dilihat
  • Setelah memfilter video, tugas selanjutnya dari seorang editor video adalah mengolah suara, baik suara asli yang muncul ketika proses pengambilan gambar atau suara-suara tambahan yang perlu ditambahkan untuk memperkuat suasana video
  • Membuat titel informasi teks atau keterangan yang berkaitan dengan materi video dan finishing.

REPORTER

Reporter sebagai salah satu profesi untuk lulusan ilmu fotografi. Untuk dapat menjadi reporter, kamu harus membuka cakrawala pemahaman yang lebih luas, memiliki kemampuan berbicara yang baik dan sikap percaya diri untuk melaporkan suatu peristiwa langsung dari tempat kejadian dan mengungkap aspek why, who serta pandai menggali persoalan dibalik peristiwa. Tugas reporter sendiri diantaranya:

  • Mengungkap latar belakang berita “background information”.
  • Menjelaskan keterkaitan berita satu dengan berita lainnya.
  • Menggali persoalan dibalik peristiwa dan berita.
  • Membuka cakrawala pemahaman yang lebih luas dari pembaca atau khalayak.
  • Lebih mengungkap aspek why dan who dari suatu perkara atau peristiwa.

FOTOGRAFER MAKANAN

Sering melihat menu di suatu restoran dengan foto makanan yang menggugah selera, merupakan hasil karya seorang fotografer makanan. Tak hanya bekerja untuk restoran, profesi ini juga dapat memberikan jasanya untuk hal lain. Cukup sering fotografer makanan kemudian bekerja di sebuah agensi periklanan. Untuk menggeluti profesi ini kamu harus memiliki pengetahuan tentang bahan-bahan makanan dan memiliki ketertarikan tak hanya pada dunia fotografi tapi juga kuliner. Hal ini untuk menghindari adanya bahan yang rusak atau tidak tercitrakan dengan baik saat proses pemotretan. Profesi ini juga berkaitan erat dengan blogger makanan, food stylist, atau pemilik restoran itu sendiri.

PRODUSER

Produser TV beranggung jawab membuat program, mulai dari konsep, penyusunan anggaran produksi, menentukan proses pra produksi hingga pasca produksi. Sementara tugas dari produser radio tidak jauh berbeda dengan TV. Produser radio sendiri memiliki tugas membuat rundown, materi siaran, menyiapkan daftar lagu, hingga memastikan acara berjalan sesuai dengan rencana yang sudah dibuat. Berbeda lagi dengan produser di dunia perfilman yang bertanggung jawab mengawasi proses dari praproduksi hingga ke pascaproduksi. Ia terlibat dalam setiap proses pembuatan film, mulai dari pengembangan ide, pemunculan ide, hingga penyaluran proyek film tersebut. Produser juga mengurusi masalah biaya untuk proses praproduksi hingga pascaproduksi.

JURNALIS

Jurnalis merupakan orang yang tugasnya mengumpulkan, mencari, memilih, mengelola berita, dan menyajikannya dengan cepat kepada masyarat yang lebih luas melalui media massa, media cetak, dan elektronik. Yang bisa disebut wartawan sendiri diantaranya editor, juru foto berita, juru kamera berita, reporter, editor audiovisual dan redaktur. Tugas jurnalis sendiri diantaranya:

  • Authenticator – Konsumen memerlukan wartawan yang bisa memeriksa keautentikan suatu informasi.
  • Sense Maker – Menerangkan apakah informasi itu masuk akal atau tidak.
  • Investigator – Seorang wartawan harus terus mengawasi kekuasaan dan membongkar kejahatan.
  • Witness Bearer – Kejadian-kejadian tertentu harus diteliti dan dipantau kembali dan dapat bekerja sama dengan reporter warga.
  • Empowerer – Saling melakukan pemberdayaan antara wartawan dan warga untuk menghasilkan dialog yang terus-menerus pada keduanya.
  • Smart Aggregator – Wartawan cerdas harus berbagi sumber berita yang bisa diandalkan, laporan-laporan yang mencerahkan, bukan hanya karya wartawan itu sendiri.
  • Forum Organizer – Organisasi berita, baik lama dan baru, dapat berfungsi sebagai alun-alun di mana warga bisa memantau suara dari semua pihak, tak hanya kelompok mereka sendiri.
  • Role Model – Tak hanya bagaimana karya dan bagaimana cara wartawan menghasilkan karya tersebut, namun juga tingkah laku wartawan masuk dalam ranah publik untuk dijadikan contoh.

Pertanyaan Umum Yang Sering Ditanyakan

Apa saja yang dipelajari di jurusan ini?

Mempelajari berbagai hal tentang merekam dalam gambar diam berbagai bentuk dan peristiwa baik disengaja maupun tidak dalam rangka menciptakan sebuah seni.

Tugas kuliah seperti apa yang diberikan di Jurusan Ilmu ini?

Bukan hanya menangkap sebuah peristiwa namun juga dapat merepresentasikan pesan ataupun cerita yang termuat disetiap foto, dan lainnya.

Apakah mata kuliah yang penting di jurusan ini?

Mata kuliah penting di Jurusan Fotografi diantaranya Teori Komunikasi & Media, Teknik Fotografi, Digital Imaging dan Psikologi Persepsi.