profesi aktor

Profesi Aktor

Deskripsi Aktor

Profesi Aktor atau seniman pemeranan adalah seniman yang mewujudkan peran (sosok- sosok pelaku dalam sebuah cerita atau lakon) ke dalam realita seni pertunjukan. Aktor sebagai seniman penampil dalam sebuah karya atau garapan harus bisa meyakinkan penonton terhadap apa yang ingin disampaikannya sehingga pesan yang disampaikan oleh sutradara dapat sampai pula kepada penontonnya. Hal ini dapat diwujudkan dengan penghayatan dan keseriusan peran yang ditampilkan oleh aktor.

Keberadaan seorang aktor di tengah kegiatannya sebagai seniman penampil tergantung pada 3 unsur pokok yaitu ‘aktor dan dirinya’, ‘aktor dan lakon’, ‘aktor dan produksi’. Pengertian aktor dan dirinya mengarah kepada posisinya dalam seni peran , di mana media dalam seni peran adalah diri aktor itu sendiri, yang di maksud dengan diri pemeran di sini adalah tubuh dan segala sukma yang berasal dari diri aktor seperti semangat, imajinasi, daya ingat,konsentrasi dan lain sebagainya. Aktor dan lakon mengarah pada posisi aktor dan lakon yang di mainkannya.

[algolia_carousel]

Peran dan Tanggung Jawab Aktor

  • Bekerja sama dengan sutradara, penulis naskah, serta aktor-aktor lainnya untuk mengeinterpretasikan peran dengan tepat
  • Dapat meyakinkan penonton dan membuat mereka terhanyut dalam jalan cerita, lewat kemampuan aktingnya
  • Bersedia mengubah penampilan fisiknya (berat badan, warna rambut, dan sebagainya) saat harus memainkan peran tertentu
  • Mempelajari naskah serta mempelajari perannya sendiri maupun peran lain dalam naskah lalu melatih perannya berdasarkan naskah tersebut
  • Melakukan riset yang dapat mendukung perannya
  • Menginterpretasi, menghafalkan dialog, melakukan stunt, dan berbagai hal lainnya sesuai arahan

Keterampilan dan Pengetahuan Aktor

  • Penampilan Fisik, dari seorang aktor akan menunjang kualitas keaktoran di mana struktur fisik yang baik, gesture yang bagus, tipe watak atau attitude sangat berpengaruh dan menunjang kualitas seorang aktor
  • Penampilan emosi dan intelegensi, Kekuatan emosi yang di bangun oleh seorang aktor menunjukkan kualitas dari seorang aktor, aktor yang dapat mengontrol dan menghadirkan emosi yang sesuai dengan adegan akan memperoleh suatu pertunjukan yang bagus dan dapat meyakinkan penonton tentang adegan yang sedang di pernakannya
  • Penampilan kata-kata dan dialog, Seorang aktor yang baik adalah aktor yang dapat mengontrol pengucapan kata kata atau dialog yang ada dalam naskah lakon dengan baik, ketepatan pengucapan dialog, pengaturan intonasi dengan baik juga sangat menunjang sebuah pertunjukan

Kepribadian Aktor

  • Aktif Mendengarkan, Memberikan perhatian penuh kepada perkataan orang lain, menyisihkan waktu memahami poin yang disampaikan, mengajukan pertanyaan sewajarnya, dan tidak menyela pada waktu yang tidak tepat
  • Problem solving, Memahami masalah yang rumit, serta Koordinasi atau Menyesuaikan tindakan yang dilakukan, dengan tindakan orang lain
  • Persuasi, Membujuk orang lain untuk mengubah pikiran dan perilaku mereka, juga berbicara pada orang lain untuk menyampaikan informasi secara efektif
  • Kepekaan Sosial, Menyadari reaksi orang lain kemudian memahami mengapa mereka bertindak seperti itu
  • Senang belajar hal baru, Aktif Belajar Memahami implikasi dari informasi baru untuk dasar pengambilan keputusan dan penyelesaian masalah sekarang maupun di masa mendatang
profesi aktor

Cara Menjadi Aktor

Pendidikan Strata 1

Bagimu yang tertarik dengan posisi Aktor maka harus memiliki minimal pendidikan gelar sarjana di bidang Televisi dan Film, Ilmu Komunikasi, Sastra Indonesia atau jurusan relevan lainnya. Lulusan Televisi dan Film sendiri cenderung lebih disukai karena perkuliahannya mempelajari teknik-teknik dan pengetahuan dalam pembuatan film dan program siaran televisi. Kamu akan belajar menulis skrip, membuat story board, tata kamera, penyutradaraan, produksi film dan program televisi, editing, dan memahami teori dan sejarah dunia film dan televisi. Pendidikan Televisi dan Film sendiri akan ditempuh dalam waktu 4 tahun.

Info lengkap mengenai jurusan Televisi dan Film dapat dilihat di Jurusan Televisi dan Film

Prospek Kerja Aktor

Peluang kerja sebagai Aktor akan selalu terbuka, karena:

Industri perfilman Tanah Air yang terus Meningkat. Hal ini ditandai dengan bertambahnya jumlah layar bioskop dan jumlah penonton yang semakin besar

Pada 2018, Indonesia bahkan mendapat julukan “The Rise of the Sleeping Giant” dalam CineAsia karena menjadi Negara di Asia Pasifik dengan perkembangan film yang paling signifikan. Potensi industri film di Indonesia diprediksi akan terus meningkat di tahun 2020 ini, Selain didukung oleh investasi dan infrastruktur yang memadai, pekerja film yang berkualitas juga tak kalah pentingnya.

Orang-orang di belakang film inilah yang nantinya menentukan kualitas film itu sendiri. Jika tertarik dengan dunia perfilman, pasti sudah tidak asing dengan Aktor sebagai salah satu peran penting dalam film. Bertanggung jawab menyampaikan ide, gagasan, dan emosinya melalui ekspresi dan gerak tubuh. Pekerjaan sebagai Aktor sendiri sangat kompetitif, sebab persaingan menjadi aktor terkenal sangatlah tinggi.

Dimana Aktor Bekerja

Pada Industri Perfilman, seorang Aktor dapat bekerja Secara Independen, atau bergabung di Manajemen Aktris, kemudian Bekerjasama dengan Production House dalam Penggarapan Filmnya

Aktor merupakan elemen penting dari sebuah Film, sebab sebuah film akan terasa hidup jika aktor-aktornya memainkan peran dengan baik, sebuah garapan dapat hidup tanpa sutradara tapi mustahil dapat berjalan tanpa adanya seorang aktor. Jelaslah bahwa aktor adalah sesuatu yang sangat menunjang dari sebuah pertunjukan, aktor merupakan “mesin” penggerak dari sebuah pertunjukan. Tentunya sebuah garapan pertunjukan teater akan berjalan baik dan bagus bila aktornya memiliki kemampuan peran (akting) yang bagus.

Tugas utama seorang pemeran adalah membawakan lakon sesuai dengan porsi yang tersedia untuknya, laku pentas yang membawa kejelasan, hanya bisa di capai jika si pelaku berada dalam stamina yang baik, penuh vitalitas hingga peran yang di bawakannya terkuasai dengan baik. Laku pentas yang memperlihatkan pendalaman hanya tercipta dari dorongan rasa yang di miliki oleh aktor oleh pengalaman-pengalaman yang pernah di alami ataupun di temui oleh aktor itu sendiri.

Jam kerja aktor sangat ditentukan dari selesai tidaknya pekerjaannya. Umumnya, seorang aktor dapat bekerja hingga 14-20 jam sehari. Jenjang Karir seorang aktor dimulai dari Aktor Amatir hingga menjadi Aktor Senior. Sebagai aktor yang baru memulai, karirmu akan diawali dengan casting atau audisi untuk mendapatkan peran tertentu. Langkah menjadi Aktor sendiri diantaranya:

  • Audisi: Dunia hiburan tidak hanya sebatas hubungan artis dan penggemarnya. Di balik acara televisi yang beragam, ada banyak agensi manajemen artis sebagai naungan para artis Tanah Air. Contoh agensi manajemen artis di Indonesia adalah 8 Management yang dipimpin oleh Jusuf Long. Selain itu, ada pula Zema Management, Twentyone Millimeters Management, Platinvm Indonesia dan banyak lainnya. Biasanya agensi-agensi tersebut akan membuka audisi untuk merekrut artis-artis baru.
  • Foto Model: Majalah-majalah terkenal seringkali mengadakan audisi untuk merekrut model baru. Biasanya, syarat yang dibutuhkan adalah postur tubuh yang ideal serta ekspresi wajah yang fleksibel sesuai arahan sutradara. Dengan menjadi seorang foto model, pintu gerbang menjadi artis akan semakin terbuka lebar. Tidak harus secara instan menjadi artis, karena lewat foto model kamu bisa dilirik oleh produser terkenal berkat keahlianmu dalam bergaya.
  • Portofolio: Dengan melamar langsung ke sejumlah agensi dan manajemen artis yang sudah terkenal namanya. Lamaran dapat berupa portofolio berisi rekam jejakmu dalam dunia seni serta biodata dan profil diri secara lengkap. Lampirkan video dirimu saat berakting.

Universitas Terkait

Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan

Berapa kisaran gaji seorang Aktor?

Kisaran gaji seorang Aktor antara Rp 2.500.000 hingga Rp 14.500.000 per filmnya.

Apa saja keterampilan yang dibutuhkan untuk menekuni profesi ini?

Untuk menjadi aktor, kamu membutuhkan latihan, dedikasi, semangat, dan banyak kesabaran. Menjadi seorang aktor dibutuhkan keahlian, yang bisa didapatkan dari Sekolah Drama terkemuka, dan berbagai kursus akting dengan mentor berpengalaman. Kamu juga bisa mendapatkannya dengan masuk ke Jurusan Seni Teater.

Apa saja tanggung jawab profesi ini?

Menyampaikan ide, gagasan, dan emosinya melalui ekspresi dan gerak tubuh. Aktor umumnya bertugas menerjemahkan skrip kepada penonton untuk menghibur atau menyampaikan informasi. Pekerjaan ini sangat kompetitif, dimana persaingan untuk menjadi aktor terkenal sangat tinggi