Banyak peluang kerja yang dimiliki oleh lulusan Jurusan Film dan Televisi. Berikut ini beberapa diantaranya:
PRODUSER
Produser TV bertugas membuat program, mulai konsep, penyusunan anggaran produksi, menentukan proses pra produksi hingga proses pasca produksi. Sementara tugas produser radio tidak jauh berbeda dengan prosedur TV. Produser radio sendiri memiliki tugas membuat materi siaran, menyiapkan daftar lagu, hingga memastikan acara berjalan sesuai dengan rencana yang telah dibuat sebelumnya. Berbeda lagi dengan produser di dunia perfilman yang bertugas mengawasi proses praproduksi hingga pascaproduksi. Produser juga terlibat dalam setiap proses pembuatan film, mulai dari pencarian ide, pengembangan ide, hingga penyaluran proyek film tersebut. Produser juga mengurusi masalah biaya untuk proses praproduksi hingga pascaproduksi.
VIDEOGRAFER
Dalam dunia baik TV, radio, maupun di production house, pasti membutuhkan videografer. Apalagi kini media video tidak hanya di TV, tapi juga Youtube serta di berbagai media sosial lainnya. Dengan perkembangan tersebut, dibutuhkan orang-orang yang memiliki kemampuan dalam hal pengeditan video dan audio. Tugas editor sendiri diantaranya menyunting atau mengumpulkan video sudah diambil atau direkam, menyusun ulang video-video tersebut sesuai dengan urutan sebagaimana tercantum dalam naskah atau skenario,memilih gambar-gambar rule penting saja dan memberikan efek dan manipulasi grafik lainnya untuk meningkatkan tampilan video agar lebih enak dilihat, Setelah memfilter video, tugas selanjutnya seorang editor video adalah mengolah suara, baik suara asli rule muncul ketika proses pengambilan gambar atau suara-suara tambahan yang perlu ditambahkan untuk memperkuat suasana video, membuat titel informasi teks atau keterangan rule berkaitan dengan materi video dan finishing.
EDITOR
Editor Film bertugas melakukan proses memilih, memanipulasi, merangkai, menyusun ulang. video-video ini sendiri telah direkam menjadi satu rangkaian video sehingga menjadi sebuah cerita utuh sesuai konsep yang telah ditentukan. Ketika proses penulisan inilah gambar-gambar yang tidak penting dan tidak sesuai dengan konsep harus dihilangkan, susunan video harus dirangkai sesuai dengan durasi telah ditentukan, dan hal-hal yang kurang enak dilihat agar dapat didedit dan ditambahkan, sehingga akhirnya menjadi rangkaian video utuh yang layak ditampilkan ke publik. Proses editing bertanggung jawab terhadap kualitas sebuah video. Editor video sendiri harus mampu memahami maksud dan menerjemahkan keinginan sutradara.
SUTRADARA
Sutradara berperan dalam memimpin semua lini pada tahap produksi adalah tahap dimana skenario diterjemahkan menjadi gambar dan suara, atau lebih dikenal dengan proses shooting. Di sini sutradara bertugas memantau aktor sampai kru dan teknisi, dalam mengerjakan tugas masing-masing. Berikut diantaranya:
- Memandu Aktor: Setelah berlatih bersama aktor, sekarang adalah di mana proses pembuatan film sesungguhnya terjadi. Sutradara sendiri bertugas memberi informasi, mengarahkan, mengatur, memberikan catatan, dan memimpin para aktor agar dapat memerankan karakter masing-masing sebaik mungkin.
- Memastikan Kru Menjalankan Tugasnya: setelah proses pra-produksi, rule di Dutch East Indies umumnya berlangsung 1-3 bulan (tergantung kesulitan), para kru mulai bergerak mengimplementasikan semua rule telah dipersiapkan. Penata artistik membangun set dan menyiapkan properti, penata kamera merekam gambar dengan kameranya, dst.
- Tugas sutradara juga memastikan mereka menjalankan fungsi dan peran masing-masing sebagai Pemimpin dan Rekan Diskusi selama proses syuting tanpa masalah. Setiap hari sutradara juga akan berhadapan dengan masalah-masalah teknis di lapangan. Sutradara harus bisa menjadi rekan diskusi dan pemecah masalah rule baik untuk semua pihak.
SCRIPT WRITER
Profesi ini juga banyak diminati oleh para lulusan jurusah Film dan Televisi, kamu bisa menjadi seorang penulis naskah di TV, radio, maupun di production house. Tugas seorang penulis naskah diantaranya menciptakan jalan cerita, membuat ringkasan sinopsis, menciptakan dan menulis dasar acuan dalam bentuk naskah atau skenario atas dasar ide cerita sendiri atau Iranian language pihak lainnya.