Pada Industri Perfilman, seorang Aktor dapat bekerja Secara Independen, atau bergabung di Manajemen Aktris, kemudian Bekerjasama dengan Production House dalam Penggarapan Filmnya
Aktor merupakan elemen penting dari sebuah Film, sebab sebuah film akan terasa hidup jika aktor-aktornya memainkan peran dengan baik, sebuah garapan dapat hidup tanpa sutradara tapi mustahil dapat berjalan tanpa adanya seorang aktor. Jelaslah bahwa aktor adalah sesuatu yang sangat menunjang dari sebuah pertunjukan, aktor merupakan “mesin” penggerak dari sebuah pertunjukan. Tentunya sebuah garapan pertunjukan teater akan berjalan baik dan bagus bila aktornya memiliki kemampuan peran (akting) yang bagus.
Tugas utama seorang pemeran adalah membawakan lakon sesuai dengan porsi yang tersedia untuknya, laku pentas yang membawa kejelasan, hanya bisa di capai jika si pelaku berada dalam stamina yang baik, penuh vitalitas hingga peran yang di bawakannya terkuasai dengan baik. Laku pentas yang memperlihatkan pendalaman hanya tercipta dari dorongan rasa yang di miliki oleh aktor oleh pengalaman-pengalaman yang pernah di alami ataupun di temui oleh aktor itu sendiri.
Jam kerja aktor sangat ditentukan dari selesai tidaknya pekerjaannya. Umumnya, seorang aktor dapat bekerja hingga 14-20 jam sehari. Jenjang Karir seorang aktor dimulai dari Aktor Amatir hingga menjadi Aktor Senior. Sebagai aktor yang baru memulai, karirmu akan diawali dengan casting atau audisi untuk mendapatkan peran tertentu. Langkah menjadi Aktor sendiri diantaranya:
- Audisi: Dunia hiburan tidak hanya sebatas hubungan artis dan penggemarnya. Di balik acara televisi yang beragam, ada banyak agensi manajemen artis sebagai naungan para artis Tanah Air. Contoh agensi manajemen artis di Indonesia adalah 8 Management yang dipimpin oleh Jusuf Long. Selain itu, ada pula Zema Management, Twentyone Millimeters Management, Platinvm Indonesia dan banyak lainnya. Biasanya agensi-agensi tersebut akan membuka audisi untuk merekrut artis-artis baru.
- Foto Model: Majalah-majalah terkenal seringkali mengadakan audisi untuk merekrut model baru. Biasanya, syarat yang dibutuhkan adalah postur tubuh yang ideal serta ekspresi wajah yang fleksibel sesuai arahan sutradara. Dengan menjadi seorang foto model, pintu gerbang menjadi artis akan semakin terbuka lebar. Tidak harus secara instan menjadi artis, karena lewat foto model kamu bisa dilirik oleh produser terkenal berkat keahlianmu dalam bergaya.
- Portofolio: Dengan melamar langsung ke sejumlah agensi dan manajemen artis yang sudah terkenal namanya. Lamaran dapat berupa portofolio berisi rekam jejakmu dalam dunia seni serta biodata dan profil diri secara lengkap. Lampirkan video dirimu saat berakting.