Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNSOED

Profile
  

Fakultas Kedokteran UGM adalah salah satu fakultas di Universitas Gadjah Mada. Fakultas Farmasi UGM merupakan pergurutan tinggi farmasi tertua di Indonesia.

Show More

    Sakultas kedokteran yang bagus

Akreditasi Kedokteran Universitas Gajah Mada (UGM)

  • Program Studi Sarjana KedokteranTerakreditasi A
  • Program Studi Magister Kedokteran Terakreditasi A
  • Program Studi Magister Farmasi Klinik Terakreditasi A
  • Program Studi Doktor Ilmu Farmasi Terakreditasi A

Program Pendidikan Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM)

  • Program Sarjana Kedokteran
  • Program Diploma Kedokteran
  • Program Magister Ilmu Farmasi
  • Program Magister Farmasi Klinik
  • Program Magister Manajemen Farmasi
  • Program Doktor Ilmu Farmasi
  • Program Profesi Apoteker

Fasilitas Pada akultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada (UGM)

1. SSC & Student Corner : ada student corner lho

2. Ruang Kuliah : Untuk menunjang kegiatan belajar mengajar, Fakultas Farmasi UGM menyediakan sejumlah 8 ruang kuliah yang representatif, serta tempat duduk yang nyaman.Setiap ruang kuliah dilengkapi dengan pendingin udara(AC), Over Head Projector(OHP), LCD Viewer,Wide Board, Rolling Wide Screen, Komputer Desktop, Laptop dan LCD Monitor yang tersambung dengan internet.

3. Laboratorium: Fakultas Farmasi UGM menyediakan laboratorium – laboratorium yang terdapat di masing – masing Departemen.

4. Perpustakaan : Perpustakaan Fakultas Farmasi memiliki koleksi buku, jurnal, maupun majalah yang disajikan dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris. Unit Perpustakaan juga mengkoordinir pengumpulan karya tulis mahasiswa seperti skripsi, tesis, dan juga disertasi dalam bentuk soft file, sehingga akan memudahkan pembaca untuk mengakses data yang dibutuhkan. Saat ini, Unit Perpustakaan Fakultas Farmasi sedang mengembangkan sistem informasi berbasis teknologi yang kedepannya akan diintegrasikan dengan sistem online.

Profesi / Karir Untuk Jurusan Kedokteran

Raih nilai tertinggi dalam ujian masuk Universitas Gajah Mada dengan Berlangganan di Edutore Sekarang!

Dapatkan Diskon sebesar 50% dengan memasukkan kode Voucher GRAMEDIA50

Prestasi
MAHASISWA FPIK UNSOED JUARA 1 CABANG HIFZHIL QUR’AN MTQ MAHASISWA TINGKAT NASIONAL
2015
Kafilah Universitas Jenderal Soedirman dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Tingkat Nasional ke 14 di UI Depok, berhasil merebut Juara 1 Cabang Hifzhil Qur’an atau hafalan Qur’an. Adalah Aziz Mukhsin prodi Ilmu Kelautan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan mengukir nama Unsoed dalam ajang kompetisi ini. Mahasiswa asal Berau Kalimantan Timur ini terharu dan cukup terkejut dengan capaiannya ini karena berhasil menjadi yang terbaik diantara 197 Mahasiswa peserta cabang tahfidz. “Alhamdulillah, awalnya tak percaya bisa menjadi yang terbaik tingkat nasional cabang hafalan, tapi semua karena ijin Allah,” ungkapnya. Dalam ajang final yang berlangsung Tanggal 6 Agustus 2015, menghadapi perwakilan tuan rumah UI dan UNDIP di Final, Aziz Mukhsin menggunakan irama Syaikh Abdurrahman Alhudayfi (Imam Masjid Nabawi). “Alhamdulillah mendapat Juara 1,” jelasnya. Capaian Aziz tidaklah diraih dengan mudah. Mahasiswa Ilmu Kelautan yang sampai saat ini juga menjadi santri di Ponpes Ath-Thohiriyyah Purwokerto ini mulai menghafal sejak kelas 5 SD. “Saya mulai menghafal Qur’an sejak kelas 5 SD di Pesantren di Berau Kaltim dan dilanjutkan di SMP dan MAN Berau,” ungkapnya. Saat ini Aziz sedang dalam proses mengkhatamkan hafaan Qur’annya. Diantara yang memotivasinya untuk gigih menghafal Al-Qur’an adalah keistimewaan yang diberikan Allah SWT. “Alloh akan memberikan setidaknya tiga keistimewaan yaitu para penghafal Qur’an akan keluar dari dunia selayaknya keluarnya nabi-nabi, dibangkitkan bersama nabi, dan memperoleh pahala nabi-nabi,” ungkapnya. Selama menghafal Qur’an, Azis melakukannya dengan senang hati dan bahagia. “Hampir tidak ada duka yang saya alami ketika menghafal, sebab semuanya mendapat pahala,” jelasnya. Khusus untuk persiapan MTQ Nasional, Azis melakukan dua jenis latihan yaitu latihan pernafasan dan irama. “Untuk pernafasan saya lakukan dengan latihan lari dan menahan nafas semampu mungkin, sedangkan untuk irama saya belajar dari kaset murotal,” jelasnya Fokus terhadap hafalan Qur’an tidak membuat Aziz melupakan kuliahnya. Aziz juga tetap menekuni bidang kompetensinya yaitu Coral Desease dan Penginderaan Jauh Kelautan. “Menghafal Qur’an dan belajar justru bisa seiring sejalan karena kita terbiasa menggunakan otak kita dan mengatur waktu,” ungkapnya.
HIMAKUA JUARA NASIONAL ORGANISASI KEPEMUDAAN BERPRESTASI
2014
Himpunan Mahasiswa Akuakultur (HIMAKUA) Fakultas Perikanan dan Kelautan UNSOED sabet Juara 1 Tingkat Nasional Organisasi kepemudaan berprestasi. Raihan membanggakan ini menjadi kado manis bagi UNSOED untuk terus berbicara di tingkat nasional sekaligus kado bagi Jurusan perikanan dan kelautan yang baru diresmikan menjadi Fakultas beberapa waktu lalu. Adalah Saprudin ( Budidaya Perairan 2011), Wihandoko ( Budidaya Perairan 2011), dan Adhityo Kusuma ( Budidaya Perairan 2011) mewakili HIMAKUA ke Ajang Perlombaan Organisasi Kepemudaan Berprestasi Tahun 2014 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga RI untuk mempresentasikan program Menginspirasi Pemuda Indonesia, 18 Desember di Hotel Pitagiri, Jakarta Selatan. Dari puluhan organisasi Se-Indonesia yang mengikuti lomba ini, hanya 9 Organisasi yang terpilih dari 3 kategori, yakni Kemasyarakatan, Kemahasiswaan, dan Komunitas. Walaupun HIMAKUA baru menginjak usia 4 tahun, tetapi mereka tetap optimis untuk bisa memberikan yang terbaik. Dengan Penyampaian presentasi yang baik membuat juri terpukau dengan program budidaya ikan lele dengan teknologi bioflok yang diselenggarakan oleh Himakua Unsoed yang bekerjasama dengan UPK Kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen. Himakua Unsoed meraih juara 1 Organisasi Kepemudaan Berprestasi Berbasis Mahasiswa Tingkat Nasional Tahun 2014. Sedangakan Juara 2 dan 3 diraih oleh Marching Band Udayana Bali dan FKMB (Forum Komunikasi Mahasiswa Betawi ). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Himakua Unsoed dengan Tema “Pelatihan Budidaya Ikan Lele Dengan Teknologi Bioflok”, berhasil dalam menarik minat masyarakat untuk melakukan budidaya ikan lele dengan teknologi bioflok. Latar belakang diselenggarakannya kegiatan ini yaitu merealisasikan Tri Darma Perguruan Tinggi, Peningkatan teknologi dalam bidang akuakultur, dan mengimplementasikan MDGs Program. “Target dari kegiatan kami adalah Ibu rumah tangga dari keluarga menengah kebawah. Adapun kegiatan ini diselenggarakan di tiga Desa yaitu Desa Serut, Desa Bendungan, dan Desa Kuwaru kecamatan Kuwarasan Kabupaten Kebumen Jawa Tengah,” ungkap Saparudin salah satu anggota tim. Mereka berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini akan membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan dan peningkatan pengetahuan maupun keterampilan. Atas prestasinya ini HIMAKUA UNSOED berhak membawa Piala Sugondo Djojopusito Awards dan akan mewakili Indonesia di ajang TAYO (Ten Accomplish Youth Organization) ASEAN Tahun 2015.
Video