Yandi Asd
Young Adult: Voiceless

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Segala tujuan hidup Maura semakin kabur dari genggamannya. Rasa bersalah atas kematian Kiel, sahabat satu-satunya, semakin mengempiskan keinginannya untuk melanjutkan hidup. Apalagi dia juga dituntut untuk melunasi utang mendiang ayahnya. Maura sudah banting tulang menarik ojol dan mencari kerjaan paruh waktu lainnya sambil kuliah.
Namun, rasanya tidak pernah cukup untuk meladeni gaya hidup ibu dan adiknya yang mati-matian menampik status miskin mereka. Maura memutuskan untuk menyerah saja. Lalu datanglah panggilan telepon itu. Panggilan telepon yang tidak masuk akal, tapi sangat dibutuhkannya. Maura pun perlahan merangkak bangkit. Namun kehadiran Fizar, kakak Kiel, membuatnya gamang mengambil keputusan demi keputusan. Belum juga Maura sanggup berdiri, kenyataan di balik kematian Kiel terungkap. Panggilan-panggilan telepon itu tak lagi menjadi penyemangatnya.
Maura harus bagaimana?
Prolog:
“OGAH BANGET diboncengin cewek! Mau taruh di mana muka saya kalo dilihatin orang-orang!” Pria berkaus polo hitam itu menyipitkan mata dan mengerutkan alis. Sepuluh menit lalu wajahnya masih biasa saja, tapi sekarang sudah memerah. “Saya punya hak buat cancel kamu! Jangan larang-larang saya!” Maura menelan ludah. Bibirnya yang pecah-pecah terlipat sedikit ke bawah. “Maaf kalo Bapak nggak nyaman. Saya sebenernya nggak mau ngelarang Bapak kok, tapi kayak yang saya bilang tadi, saya minta tolong banget buat nggak cancel saya,” katanya pelan dengan agak serak. “Saya juga nggak tahu harus gimana, Pak,” tambah Maura. “Soalnya sampe siang ini udah empat kali saya di-cancel penumpang. Saya khawatir kalo dapet cancel-an lagi, sistem perusahaan ngira saya sering lalai.” “Saya nggak peduli! Itu bukan urusan saya!” Pria itu meninggikan suaranya. Orang-orang yang lewat di bahu jalan akhirnya terang-terangan menatap mereka berdua.
Profil Penulis:
Yandi Asd sering kesulitan menuliskan kata-kata untuk halaman biodata. Karena itu, halaman ini ditulis seadanya saja. Yang jelas, Yandi sangat hobi membaca buku dan menonton anime. Ia bisa disapa di Instagram @yandi.asd.
Baca Selengkapnya
Detail Buku