Wajah Sistem Peradilan Pidana Anak

Banyak literatur yang sudah membahas sistem peradilan pidana anak, tetapi belum ada yang membahas secara khusus setiap norma yang saling bertentangan. Di dalam buku ini dianalisis secara tajam setiap persoalan dalam peraturan perundang-undangan yang relevan dengan sistem peradilan pidana anak. Selanjutnya, di setiap peraturan perundang-undangan apakah terdapat pertentangan norma dan apakah relevan norma yang bertentangan untuk diterapkan pada praktik peradilan? Tidak hanya membahas pertentangan norma, penulis juga mengulas mengenai konsep diversi yang selalu dikaitkan dengan restorative justice, dalam pembahasannya nanti apakah konsep diversi dan restorative justice memiliki konsep yang sama? Buku ini wajib dibaca untuk membuka cakrawala pemikiran bagi akademisi, praktisi, maupun mahasiswa. Dari buku ini kita mampu menyimpulkan bagian yang tidak sempurna pada peraturan perundang-undangan yang mengatur sistem peradilan pidana anak. Penulis yang saat ini bertugas sebagai hakim dan secara definitif juga sebagai hakim anak, dengan pengalaman penulis sebagai hakim terdapat berbagai persoalan di praktiknya akibat dari pertentangan antarnorma, dan melalui buku ini penulis mengungkapkan beberapa ide untuk menyelesaikan permasalahannya. Tentang Penulis Erwin Susilo merupakan alumpus dari Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya dan saat ini bertugas sebagai Hakim di Pengadilan Negeri Sigli. Selain itu, penulis juga memiliki Sertifikasi Hakim Anak dan berpengalaman menangani perkara anak. Di samping tugas sebagai hakim, penulis aktif menulis dan telah keluar beberapa karya yang terbit secara e-book ataupun cetak: 1. Surat Dakwaan, Keberatan/Eksepsi dan Bentuk Penyelesaian Hukumnya (Citra Aditya Bakti, 2020). 2. Hukum Perubahan Jenis Kelamin (Citra Aditya Bakti, 2020). 3. Permasalahan Praperadilan, Ganti Rugi dan/atau Rehabilitasi Ditinjau dari Segi Teori, Norma dan Praktik (Alumni, 2020). Tahun Terbit: Cetakan I, 2023