Pernahkah kamu melihat bulan yang terbelah? Tentu saja tidak pernah. Hanya Nabi Muhammad yang bisa membelah bulan. Itulah salah satu mukjizat Nabi Muhammad. Nabi Muhammad lahir pada tahun 570 M di Mekkah, ayahnya bernama Abdullah, meninggal dunia ketika Nabi Muhammad berusia 6 bulan dalam perut ibunya dan Ibunya bernama Aminah, meninggal dunia ketika Nabi Muhammad berusia 6 tahun. Setelah menjadi yatim piatu, nabi Muhammad dibesarkan di bawah asuhan kakeknya, yaitu Abdul Muthalib sampai berusia 8 tahun, kemudian Muhammad diasuh oleh pamannya Abu Thalib selama hampir 40 tahun. Muhammad berasal dari salah satu klan suku Quraisy yakni Bani Hasyim yang mewarisi silsilah terhormat di Mekkah, meskipun tak terpandang karena kekayaannya. Sebelum masa kenabian, Nabi Muhammad sudah mendapatkan dua gelar dari suku Quraisy (suku terbesar di Mekkah yang juga suku dari Muhammad) yaitu Al-Amiin yang artinya "orang yang dapat dipercaya" dan As-Saadiq yang artinya "yang benar". Setelah masa kenabian, para sahabatnya memanggilnya dengan gelar Rasul Allāh (رسول الله), kemudian menambahkan kalimat Shalallaahu 'Alayhi Wasallam (صلى الله عليه و سلم, yang berarti "semoga Allah memberi kebahagiaan dan keselamatan kepadanya"; sering disingkat "S.A.W" atau "SAW") setelah namanya. Apakah kamu tahu apa itu adil? Apakah kamu senang berkata dan berbuat jujur? Apakah kamu sudah mempedulikan sesama? Para sahabat Rasulullah memiliki kisah teladan yang patut ditiru. Bagaimanakah kisahnya? Semuanya terangkum dalam buku ini. Yuk, baca kisah lengkap nya! Informasi Lain ISBN: 9786236414644 Tahun Terbit: 2022 Penerbit: Kanak Halaman: 208