Anisa Widiyarti
Seri Budaya Islam: Sabar, Dito

Bebas Ongkir, Rp0.
Pilih toko terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” saat checkout.
Deskripsi
Cara melatih kesabaran sebenarnya sudah diajarkan sejak kita kecil, bahkan saat masih sekolah di taman kanak-kanak. Masih ingat saat kita diajarkan untuk bergantian saat ingin menaiki ayunan di sekolah? Dulu, kita mungkin merasa kesal saat harus menunggu untuk melakukan hal yang disuka. Namun ternyata, ajaran tersebut bermanfaat hingga kita dewasa.
Sabar dalam agama Islam memiliki keutamaan dan manfaat yang sangat besar. Karena sabar adalah termasuk perilaku mulia yang sangat perlu untuk dilakukan oleh seluruh umat. Dengan sabar masalah yang kita hadapi jadi terasa lebih ringan, dengan sabar masalah yang kita hadapi bisa diselesaikan dengan lebih efektif, dengan sabar masalah yang kita hadapi dapat diselesaikan tanpa menyisakan rasa sakit hati atau menimbulkan rasa sakit hati lainnya, dengan sabar pula kita akan senantiasa menjalani kehidupan dengan lebih tenang dan tentram tanpa merasa gelisah apalagi ber-muram hati.
Para ulama mengajarkan kepada kita ilmu hidup itu hanya dua dalam menghadapi segala persoalan yang ada, yaitu syukur dan sabar. Ketika menghadapi hal-hal yang membahagiakan kita bersyukur, dan sebaliknya ketika menghadapi hal-hal yang menyusahkan, mengecewakan, maupun menyedihkan, kita harus bersabar.
“Dito diajak orang tuanya menghadiri pesta pernikahan. Di sana ia bertemu dengan temannya, Hanif. Saat mengantre mengambil hidangan, Dito ingin menyerobot saja.
Wah, apakah tindakan Dito itu dibolehkan? Apakah Dito tidak mau bersabar?”
Baca Selengkapnya
Detail Buku