Gramedia Logo
Product image
Product image
Edgar Wallace

Petunjuk Lilin yang Terpuntir

free shipping logo

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.

Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.

Format Buku
Deskripsi
“Mengapa kau begitu membenci lilin? tanya Lexman keheranan. “Seandainya kau pernah diikat di kursi dan di sebelah kursi ada sebuah tong kecil berisi bubuk mesiu, dan sebatang lilin diletakkan pada bubuk mesiu tersebut, lilin makin memendek karena terbakar setiap menitnya ya Tuhan!” Sekilas tidak tampak berbahaya, tapi lilin justru dijadikan senjata pembunuh mematikan. Diawali dari perkara utang yang tidak seberapa besar, kemudian merembet menjadi dendam yang begitu mudah membakar hati seorang pria baik hati. Kepolisian dari berbagai negara mengejar orang ini, termasuk T. X. Meredith dari Scotland Yard. Hingga akhirnya jawaban dari misteri kasus lilin yang terpuntir pun terjawab. *** Kereta pukul 04.15 tujuan Lewes dari Victoria tertahan di Stasiun Three Bridges karena tergelincir keluar rel. Meskipun John Lexman cukup beruntung berhasil naik kereta terusan menuju Beston Tracey yang terlambat tiba, angkutan kereta kuda yang menjadi satu-satunya penghubung antara desa itu dengan dunia luar sudah tidak ada lagi. "Tika kau bersedia menunggu setengah jam, Tuan Lexman," kata kepala stasiun, "aku bisa menelepon ke desa dan meminta Briggs datang menjemputmu. John Lexman memandang lanskap yang basah diguyur hujan lalu mengangkat bahu. "Aku jalan kaki saja," sahutnya ringkas dan setelah menitipkan tas dalam penjagaan kepala stasiun dan mengancingkan mantel hujan sampai ke dagu, tanpa ragu, dia melangkah menembus hujan menempuh jarak sepanjang dua mil yang memisahkan stasiun kecil itu dengan Little Tracey. Hujan tak kunjung reda dan kemungkinan masih akan berlangsung sepanjang malam. Tahun Terbit : Cetakan Pertama, 2024
Detail Buku