Merphin Panjaitan
Peradaban Gotongroyong

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Deskripsi
Peradaban Gotong Royong muncul dua kali, yang pertama muncul sebagai Peradaban Megalitikum, yang terjadi juga di berbagai bagian lain dunia. Berbagai bangunan dan peralatan megalitik menjadi bukti kemajuan manusia, yang memperlihatkan bahwa masyarakat berkebudayaan megalitikum adalah masyarakat berperadaban. Di lndonesia, ditemukan bangunan dan alat megalitik seperti punden berundak, menhir, dolmen, waruga, kubur batu, sarkofagus, den Iesung batu, dan menjadi bukti kemajuan masyarakat Indonesia pada masa itu. Sejak Proklamasi Kemerdekaan Indonesia, Peradaban Gotong Royong memasuki tahap kemunculan kedua.
Peradaban Gotong Royong ditulis sebagai suatu proses dan capaian, dimulai dengan tahap persiapan, kemudian tahap kemunculan, dan selanjutnya tahap perkembangan. Proses ini membutuhkan waktu yang sangat panjang, dan telah dimulai sejak masa prasejarah.
Sebelum berbagai peradaban muncul ke permukaan, bumi telah terbagi-bagi kedalam berbagai wilayah hidup bersama. Masyarakat yang tinggal di suatu wilayah hidup bersama, berinteraksi secara intensif satu dengan yang lain. Secara bersama-sama menghadapi tantangan yang ada, dan berusaha menjawab tantangan tersebut untuk tetap bertahan hidup, melanjutkan keturunan, dan berkembang.
Buku Peradaban Gotong Royong akan membawa anda kepada sejarah peradaban di masa lampau sekaligus mengulik pencapaian-pencapaian yang ada pada masa tersebut.
Judul : Peradaban Gotong Royong
Penulis : Merphin Panjaitan
Penerbit : Permata Aksara
Tanggal Terbit : 6 April 2016
Halaman : 294
Berat : 280 g
Lebar : 15 cm
Bahasa : Indonesia
Baca Selengkapnya
Detail Buku