Buku Siswa ini memuat lima elemen dasar dalam kajian PAI yaitu elemen Al-Quran, akidah, akhlak, ibadah dan sejarah peradaban Islam. Elemen Al-Quraan terdiri dari Q.S. Al-Hujurat/49:13 dan hadis tentang keragaman, Q.S. At-Tin dan hadis tentang silaturahmi. Elemen akidah meliputi lima Asmaul Husna al-Aziz. al-Quddus. As-Salim dan al-Mukmin dan artinya serta iman kepada Rasul Allah. Elemen akhlak terdiri dari indahnya saling menghargai dalam keragaman dan salam, senang menolong orang lain dan tanda-tanda orang munafik. Elemen ibadah meliputi mengenal tanda-tanda usia balig(dewasa) dan tentang salat jumat, dhuha dan tahajud. Elemen sejarah peradaban Islam terdiri dari peristiwa hijrah Nabi Muhammad saw ke Madinah dan kisah Nabi Muhammad saw. membangun kota Madinah. Pendekatan yang digunakan dolam pembahasan buku ini adalah bertumpu pada aktivitas peserta didik dalam proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan konten yang padat dan berisi. Sehingga rubrik yang tersedia membantu mereka untuk belajar dengan potensi dan kompetensinya baik secara individu maupun berkelompok. Kegiatan pembelajaran juga didesain bertumpu pada keingintahuan dan penemuan (inquiry ond discovery learning), proses belajar yang berpihak pada anak (student-centered learning), proses belajar yang berbasis pada masalah (problem based leaming), don proses belajar yang kolaboratificollaborative leaming). Sebagai penguat dan pelengkap buku ini juga dilengkapi dengan ice breaking berupa lagu, pantun atau game dengan tujuan menjadi penyegar suasana sekoligus penguat materi sehingga suasana belajar terasa menyenangkan. Akhirnya, Kehadiran buku ini dengan muatan materi dan proses pembelajaran yang sesuai dengan petunjuk penggunaan akan mampu menjadi bagian dari ikhtiar untuk melahirkan peserta didik yang mengimplementosikon nilai-nilai karakter profil pelajar Poncasila. Semoga kehadiran buku ini memberikon manfaat yang sebesar-besarnya bagi dunia pendidikan Indonesia dan memberikan kontribusi besar dalam mengantarkan tercapainya tujuan pendidikan nasional.