Salah satu pembenahan generasi bangsa yang dilakukan pemerintah saat ini adalah dengan menggalakkan pendidikan Pancasila antikorupsi. Berdasarkan Direktorat Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, pendidikan antikorups merupakan salah satu bentuk upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi yang dilakukan melalui pendidikan, baik formal maupun nonformal. Pendidikan antikorupsi selazimnya dimulai sedini mungkin sebagai bagian dari upaya pencegahan dan memutus mata rantai korupsi di negeri ini. Penanaman nilai-nilai antikorupsi diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang bermutu dan memiliki karakter mulia serta bermartabat. Buku “Pelajar Pancasila Antikorupsi untuk Siswa SD/MI Kelas 4” ini hadir sebagai bagian dari upaya penanaman nilai-nilai antikorupsi yang sedang digalakan pemerintah. Dalam buku ini dibahas sembilan (9) nilai karakter antikorupsi yang ditetapkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yakni jujur, disiplin, tanggung jawab, sederhana, kerja keras, mandiri, adil, peduli, dan berani. Nilai-nilai tersebut diintegrasikan dengan enam ciri utama Profil Pelajar Pancasila (beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia; mandiri; bernalar kritis; berkebinekaan global; bergotong royong; dan kreatif) dalam pelbagai muatan pelajaran antara lain Bahasa Indonesia; Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial; Pendidikan Pancasila; Matematika; serta Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Buku ini dilengkapi gambar/ilustrasi yang menarik dan disajikan dengan bahasa yang sederhana sehingga mudah dipahami. Selain itu, di setiap bab terdapat kutipan bijak para tokoh serta evaluasi dan refleksi yang bermanfaat guna menguji pemahaman siswa. Tahun Terbit : Cetakan Pertama Juni 2023