Najwa Rindu Ayah

Najwa Rindu Ayah merupakan buku yang dituliskan oleh Zumrotush Sholihah. Buku ini merupakan seri pendidikan karakter untuk anak. Terdiri atas 9 kumpulan cerpen dengan tema berbeda-beda, seperti pentingnya berprasangka baik, bersabar, menghargai, keharusan bertanggung jawab, dll. Namun, tema yang dominan adalah keharusan berprasangka baik. Kumpulan cerpen ini ditulis dengan menggunakan sudut pandang anak. Tokoh utamanya juga anak-anak dan bahasa yang digunakan juga khas anak-anak. Mengalir, meski ada yang terkesan terburu-buru. Dari 9 cerpen, berdasarkan emosi yang dibangun penulis, cerpen terbaik menurutku adalah “Jangan Salahkan Hijab”. Kekesalan Sarah karena karya-karya tidak pernah terbit lagi sejak berhijab sangat terlihat. Kalau dari segi kebaikan tokoh, tokoh yang patut diacungi jempol adalah Mila dalam cerpen “Laptop Baru untuk Si Penulis”. Dia menulis cerpen untuk diikutkan lomba sebanyak-banyaknya agar dia bisa membantu banyak anak. Karena biaya pendaftaran tiap satu cerpen akan diberikan kepada satu anak. Namun, dalam cerpen ini konfliknya hanya di awal saja, ketika Mila kesal karena laptopnya harus diservis. Sementara di bagian yang lain, Mila tidak pernah sekali pun menanyakan laptopnya yang rusak pada ayah. Meski begitu, ending cerpen ini cukup mengejutkan! Sinopsis: Ayah telah meninggal sejak Najwa masih berumur dua tahun. Sekarang Najwa sudah kelas 5 SD dan ia sangat rindu pada Ayah. Terlebih, teman-teman di sekolah sering kali menanyakan perihal Ayah. Siapa dan apa pekerjaannya? Oleh karena itu, Najwa memberanikan diri untuk bertanya pada Bunda. Seperti apa ya sosok Ayah yang dirindukan Najwa? Mari cari tahu lewat cerpen Najwa Rindu Ayah. Check out sekarang juga, ya! Buku berisi kumpulan cerpen ini bagus untuk dibaca oleh anak-anak sekolah dasar. Akhlak yang baik memang sebaiknya dibentuk sejak dini.