Sebagaimana diketahui, kitab Ihya `Ulumuddin memiliki pengaruh yang besar dalam kehidupan umat Islam, khususnya dalam bidang spiritualitas Islam yang dikenal dengan tasawuf. Melalui upaya murninya, banyak orang mulai menyadari bahwa aspek tasawuf juga memiliki peran besar dalam menyelaraskan kehidupan dan menyeimbangkan kebutuhan dunia ini dengan kebutuhan dunia akhirat. Meskipun sudah banyak ikhtisar kitab Ihya `Ulumuddin yang disusun oleh para ulama, rangkuman Ihya Ulumuddin yang disebutkan dalam postingan ini menjadi istimewa karena penyusunannya dilakukan oleh Imam sendiri. Seperti yang disebutkan Imam Al-Ghazali dalam pengantarnya, “Saya merangkum kitab ini karena sulitnya membawa kitab Ihya saat bepergian.” Bagai sebuah mozaik, materi dalam kitab ini diambil dari teks-teks yang tersebar dalam kitab Ihya Ulumiddin. al-Mursyid Al-Amin, nama lain kitab ini merangkum mutiara-mutiara Ihya Ulumiddin secara ringkas, sistematis dan mudah dipahami. Imam Al-Ghazali membuat empat puluh bab dalam kitab ini, diawali dengan bab ilmu dan ta'allum dan ditutup dengan pembahasan dzikrul maut. Imam AL-Ghazali adalah seorang filsuf dan intelektual Islam yang terkenal pada zamannya. Ia hidup pada masa 1058 1111 Masehi. Banyak karyanya yang dijadikan rujukan oleh para ulama, seperti Ihya Ulumiddin, Al-mustashfa min Ilm al-Ushul, Raudhah ath- Thalibin wa umdah al-salikin, dan banyak lainya. Kini banyak karyanya diterjemahkan ke berbagai bahasa di dunia. Detail Buku Penulis : Imam Al-Ghazali Penerbit : Keira Tahun Terbit : 6 Februari 2015 Jumlah Halaman : - halaman Berat : 500 gram Dimensi (P x L) : -cm ISBN : 9786021361047 Cover : Soft-cover Text Bahasa : Bahasa Indonesia