Endri Kurniawati
Mindset Kuncinya

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Bagaimana perasaanmu jika kamu divonis mengidap kanker? Khususnya para cewek yang harus kehilangan "simbol identitas" dan mahkotanya alias payudara? Bisa jadi semua harapan pupus seketika. Semua rencana masa depan yang kita rancang seolah pudar. Meski semua yang berjiwa pasti akan mati, rasanya tak ada satupun yang ingin dekat dengan ajal.
Endri Kurniawati, menghadapi kenyataan pahit tersebut. Seperti orang kebanyakan, dia sempat merasa down di titik paling rendah dalam hidupnya. Bagaimana tidak, dia divonis mengidap kanker stadium 2A di saat banyak rencana masa depan yang ia persiapkan secara matang.
Lalu, bagaimana perjuangannya sehingga ia bisa bangkit kembali?
Kanker di tubuhnya diketahui sejak 2012 lalu. Dia merasa ada yang tak beres dengan tubuhnya. Dulu, ia sangat kuat. Olahraga 4-5 kali dalam sepekan, bekerja seharian di kantor, belum lagi berdagang batik di pagi hari sebelum ngantor dan weekend. Namun, ia tak lagi mengenali tubuhnya beberapa pekan sebelum menemukan benjolan kecil sekitar 2,5 centimeter di payudaranya.
Ia merasa kelelahan sepanjang hari, bahkan setelah bangun tidur. Badannya tak pernah lagi merasa bugar. Selalu saja capek yang teramat sangat. Tak cuma itu, dia juga kerap merasa mendadak kedinginan parah di saat matahari Jakarta sangat terik. Bertumpuk selimut dan jaket tebal, baju berlapis, hingga kaos kaki tak mampu menghangatkannya.
Buku tersebut bercerita tentang bagaimana kanker membuat kurva psikologis anjlok hingga pulih, kembali bersemangat lagi. Juga ihwal meredam stress yang ditimbulkan oleh pekerjaan dan kehidupan sosial sehari-hari. Ada pula kiat menghindari depresi atau kekecewaan ketika tubuh tidak lagi sekuat dulu, sementara cita-cita selalu ada.
Baca Selengkapnya
Detail Buku