Yunda
Kecil-Kecil Punya Karya (KKPK): My Sweet Dream

Bebas Ongkir, Rp0.
Pilih toko terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” saat checkout.
Deskripsi
Munculnya karya-karya sastra anak dari kelompok Kecil-kecil Punya Karya dapat dianggap sebagai fenomena baru dalam perkembangan sastra anak Indonesia. Hal ini karena dengan adanya karya-karya tersebut telah lahir tradisi baru dalam penulisan sastra anak. Sastra anak tidak lagi hanya ditulis oleh orang dewasa, tetapi juga oleh anak-anak itu sendiri. Dengan ditulis oleh anak, maka gambaran dunia anak akan lebih orisinal, termasuk ekspresi bahasa yang digunakan. Di samping itu, tokoh anak dalam novel tersebut, akan memberikan contoh kepada pembaca, anak, bagaimana menjadi seorang anak yang berkualitas secara intelektual, moral, dan spiritual sebagai ciri pribadi yang berkarakter. Banyak karya-karya anak yang menghiasi dunia sastra Indonesia seperti judul buku “Kecil-kecil Punya Cerita: My Sweet Dream”
Ayla kecil yang baru kelas 1 SD, akhirnya tahu kalau temannya, Zahra, yang semula dianggap anak orang kaya, sedang mengalami masalah berat. "Lala, sebenarnya," Zahra mulai berhenti menangis. "Sebenarnya, aku bukan orang kaya. Rumahku kecil. Pintunya dari tripleks. Cuma ada dua kamar. Satu kamar harus cukup buat aku, Aa Fauzi, Teteh Rahma, dan Laila. Rizqi bareng Ummi dan Abi di kamar satu lagi. Terus, aku nggak punya telepon rumah!" Setelah mengetahui hal itu, Ayla mulai berusaha sekuat tenaga untuk membantu Zahra. Mereka berdua mulai bersahabat. Banyak suka dan duka yang mereka lalui bersama. Hm apa saja, ya?
Baca Selengkapnya
Detail Buku