DR. Dr. Prasetyo Edi, Sp.BTKV, Subsp VE (K), FIHA,
Kaidah Kompetensi Sebagai Dasar Utama Putusan MPD (Majelis Pemeriksa Displin) Kedokteran

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Sinopsis :
Pelayanan kesehatan bisa diibaratkan sebuah perjalanan gerbong kereta api, di mana ada masinis, pembantu masinis, dan mesin kereta apinya. Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran Indonesia (MKDKI) sudah sangat benar dalam Undang-Undang Kesehatan baru berubah menjadi MAJELIS DISIPLIN PROFESI di mana anggotanya gabungan tenaga medis dan tenaga kesehatan sehingga dalam Tugasnya Majelis Disiplin Profesi berwenang dalam penegakan disiplin Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan Paradigma baru itu membuat urgen untuk merevisi 28 kaidah disiplin. Sehingga harus dibedakan unsur kaidah disiplin yang murni menjadi tanggung jawab Tenaga Medis (kaidah kompetensi) dan kaidah disiplin yang menjadi tanggung jawab bersama antara Tenaga Medis dan Kesehatan Adanya tugas baru Majelis Profesi pada Undang-Undang Nomor 17 tahun 2023 dimana untuk pelayanan kesehatan yang diduga melanggar pidana atau perdata, diminta memberikan rekomendasi oleh pihak berwajib sebagai langkah awal dapat atau tidak dapat dimulainya suatu penyidikan dan penyelidikan. Sehingga urgen adanya pengelompokan kaidah irisan disiplin dengan hukum. Walaupun sangat berbeda antara penegakan disiplin dan pengadilan medis namun dalam penegakan disiplin perlu adanya pembobotan kaidah disiplin kedokteran untuk bisa menjadi dasar acuan majelis pemeriksa disiplin saat memutuskan pengaduan ke majelis profe
Tahun Terbit : Cetakan Kedua, Juni 2024
****************
Pernahkah Anda terpikir betapa menariknya dunia yang terbuka lebar lewat lembaran buku? Membaca bukan hanya kegiatan rutin, tetapi juga petualangan tak terbatas ke dalam imajinasi dan pengetahuan. Membaca mengasah pikiran, membuka wawasan, dan memperkaya kosakata. Ini adalah pintu menuju dunia di luar kita yang tak terbatas. Tetapkan waktu khusus untuk membaca setiap hari.
Dari membaca sebelum tidur hingga menyempatkan waktu di pagi hari, kebiasaan membaca dapat dibentuk dengan konsistensi. Pilih buku sesuai minat dan level literasi. Mulailah dengan buku yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan membaca. Temukan tempat yang tenang dan nyaman untuk membaca. Lampu yang cukup, kursi yang nyaman, dan sedikit musik pelataran bisa menciptakan pengalaman membaca yang lebih baik. Bergabunglah dalam kelompok membaca atau forum literasi. Diskusikan buku yang Anda baca dan dapatkan rekomendasi dari sesama pembaca. Buat catatan atau jurnal tentang buku yang telah Anda baca.
Tuliskan pemikiran, kesan, dan pelajaran yang Anda dapatkan. Libatkan keluarga dalam kegiatan membaca. Bacakan cerita untuk anak-anak atau ajak mereka membaca bersama. Ini menciptakan ikatan keluarga yang erat melalui kegiatan positif. Jangan ragu untuk menjelajahi genre baru. Terkadang, kejutan terbaik datang dari buku yang tidak pernah Anda bayangkan akan Anda nikmati. Manfaatkan teknologi dengan membaca buku digital atau bergabung dalam komunitas literasi online. Ini membuka peluang untuk terhubung dengan pembaca dari seluruh dunia.
Baca Selengkapnya
Detail Buku