Gramedia Logo
Product image
Product image
Maswan Abdullah

Ibadah-Ibadah Pilihan saat Diuji Kesusahan

free shipping logo

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.

Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.

Format Buku
Deskripsi
Kesusahan yang berupa kemiskinan adalah ujian yang berat, Tapi, bagi para sahabat Nabi, para tabi'in dan para ulama salaf, ujian seperti itu bukanlah penghalang untuk menjadi pribadi-pribadi yang cemerlang secara rohani. Namun, mereka justru menjadi hamba Allah yang hebat. Kemiskinan adalah keadaan saat ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan pada dasarnya tidak menghalangi seseorang untuk menjadi pribadi-pribadi yang terhormat, terutama di sisi Allah Swt. Sahabat Ali bin Abi Thalib, meskipun miskin tapi terhormat. Apalagi Nabi Muhammad saw., meskipun selalu kekurangan harta, tetapi dikenal di seluruh dunia sebagai pribadi yang mulia. Saat seseorang diuji dengan kekayaan, maka ujian itu harus dihadapi dengan syukur dan rendah hati. Sebaliknya, kalau seseorang diuji dengan kemiskinan, maka ujian itu harus dihadapi dengan sabar dan tidak putus asa. Dalam menghadapi ujian kemiskinan, kita sebaiknya tetap berusaha bekerja sekaligus beribadah. Buku ini menjelaskan apa hakikat kemiskinan dalam pandangan Islam, bagaimana sebaiknya sikap kita ketika diuji kemiskinan, ibadah-ibadah apa saja yang penting dilakukan meskipun kita diuji kemiskinan, apa saja zikir dan doa agar kita dibebaskan dari kemiskinan, serta motivasi apa saja yang terdapat dalam Alquran maupun Hadis agar kita tidak putus asa dalam kemiskinan. Semoga bermanfaat.
Detail Buku