Gramedia Logo
Product image
Denty Piawai Nastitie

Hari-Hari di Bloomsbury: Petualangan #Studentjouralist di London, Inggris

Format Buku
Deskripsi
Selama 1,5 tahun menjadi #studentjournalist, saya menyaksikan sejumlah peristiwa penting dunia, merasakan summer terpanas, dan pengalaman pertama memegang butiran salju. Apa yang saya hadapi lebih dari sekadar perjalanan akademik khas mahasiswa, tetapi juga pengalaman personal dan profesional. Berkat kuliah di London, Inggris, saya pun berkesempatan meliput upacara pemakaman Ratu Elizabeth II. Meskipun kelihatannya seru dan serba menyenangkan, hidup di London tak selamanya indah. Gemerlap kota ini kontras dengan pengalaman hidup yang dirasakan penghuninya. Tantangan terberat tentu saja ketika berhadapan dengan krisis ekonomi terburuk dan dampak perang Rusia-Ukraina. Lalu, bagaimana saya menyiasati tingginya biaya hidup? Apa saja yang saya lakukan untuk mengatasi gangguan kesehatan mental selama kuliah? Sebuah petualangan manis, kecut, tawa, tangis, tegang, seru, dan syahdu, kaya rasa dan penuh gejolak seperti sedang naik roller coaster! Profil Penulis: Sejak kecil, Denty Piawai Nastitie suka dengan dunia tulis-menulis. Ia pertama kali mengenal surat kabar dari ayahnya yang lebih sering membacakan karikatur Oom Pasikom di Kompas daripada buku dongeng anak-anak. Denty menjadi pemimpin redaksi Majalah SMA Bopkri 1 Yogyakarta (MABOSA). Ia mengawali karir sebagai jurnalis lepas untuk sejumlah majalah nasional. Selepas kuliah S-1 di Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta, Denty bekerja sebagai jurnalis di harian Kompas. la memperoleh beberapa penghargaan jurnalistik, seperti penulis perjalanan terbaik Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (2016), nominasi Anugerah Jurnalistik MH Thamrin (2017), dan European Union Award for Journalists (2019). Pada 2021, Denty kuliah di SOAS, University of London, dan lulus dengan gelar Master of Arts Religion in Global Politics. Hari-hari di Bloomsbury, Petualangan #studentjournalist di London, Inggris merupakan buku keduanya setelah Pelangi di Timur Tengah (2017).
Detail Buku