Yudiati Kuniko
HANA: Jangan Biarkan Mereka Lihat Lukamu

Bebas Ongkir, Rp0.
Pilih toko terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” saat checkout.
Format Buku
Deskripsi
Aiko terdiam, menimbang kata-kata yang bergemuruh di kepalanya. Dia tahu pikirannya absurd, tetapi menahannya sendirian hanya membuatnya semakin gelisah.
“Jiro, mungkin nggak, ya, Mama sengaja?”
“Sengaja apa?”
“Sengaja menjatuhkan diri? Bunuh diri maksud Kakak?”
“Ngaco, ih!” Jiro mendengus, tetapi kakinya malah menginjak rem mendadak. Tubuh mereka terdorong ke depan, untung sabuk pengaman menyelamatkan.
Hana, sang ibu, dikenal kuat seperti baja. Pepatah Jepang, Bushi wa kuwanedo takayoji—“Jangan biarkan mereka lihat lukamu”—menjadi pedomannya. Luka-luka masa kecil, kesedihan yang tak terhitung, semuanya ditelan sendiri. Dia tak pernah mengeluh, bahkan kepada kedua anaknya.
Namun, di balik keteguhan itu, Hana menyimpan rahasia yang tak pernah dia bagikan. Ketika dia meninggal mendadak di usia 74 tahun, Aiko dan Jiro mendapati diri mereka dihantui pertanyaan: siapakah Hana sebenarnya? Apa yang disembunyikannya selama ini?
***
“Novel ini dengan lembut menceritakan kehidupan keluarga yang sesungguhnya tragis, tetapi tetap menyisakan ruang bagi harapan dan penerimaan. Sebuah roman yang saya rasa dapat punya keterhubungan dengan banyak orang.” – Dee Lestari
Profil Penulis:
YUDIATI KUNIKO lahir di Jakarta, 23 November 1970. Perjalanan menulisnya dimulai dengan antologi Sepenggal Kisah Kita (Elfa Mediatama) pada Juli 2021, diikuti 13 antologi lainnya, termasuk Kita dan Kata yang Tak Terucap (Mekar Cipta Lestari), yang diterbitkan oleh Komunitas Semut Merah Kaizen di bawah bimbingan Dee Lestari. Novel Hana ini adalah debut novel solo pertamanya.
Di luar dunia literasi, Yudiati berkarier sebagai akuntan dan konsultan pajak, menjabat sebagai kepala bagian pajak di sebuah perusahaan multinasional susu terbesar di Indonesia. Selain itu, dia telah menikah, memiliki dua anak, dan seorang cucu.
Minat menulisnya berkembang sejak lama melalui blog pribadinya, tetapi dia mulai mendalami fiksi pada tahun 2020 dengan bergabung dalam komunitas-komunitas penulis. Anda dapat berinteraksi dengan Yudiati melalui: Instagram: @yudiati_kuniko Facebook: Yudiati Kuniko
Baca Selengkapnya
Detail Buku