“Forward, my friends, into the Interior of the Earth” Profesor Lidenbrock yang pemberani memulai ekspedisi paling aneh di abad kesembilan belas: perjalanan menuruni gunung berapi Islandia yang sudah punah ke inti bumi. Dalam usahanya untuk menembus rahasia primordial planet ini, ahli geologi -bersama dengan keponakannya yang gemetar, Axel dan Hans, pemandu mereka. “Kita akan memulai perjalanan yang luar biasa,” kata Profesor Lidenbrock, “tidak kurang dari sebuah ekspedisi ke pusat bumi!” Dengan kata-kata itu profesor Lidenbrock, keponakannya Axel dan pemandu mereka Hans turun ke kawah gunung berapi yang sudah punah dan memulai pengembaraan bawah tanah yang menakjubkan. Contoh hidup dari monster yang punah, lautan bawah tanah, dan perjalanan menakutkan di belakang gunung berapi yang meletus adalah bagian dari epik fiksi ilmiah Jules Verne yang paling luar biasa. Jules Verne adalah seorang pengarang novel berkebangsaan Prancis dan perintis genre fiksi ilmiah. Buku-buku karyanya antara lain Around The World in 80 Days, 20.000 Leagues Under The Sea, Journey to The Center of The Earth, dan Five Weeks on Balloon. Verne menulis tentang perjalanan luar angkasa, udara, dan bawah air sebelum pesawat yang dapat dinavigasi dan kapal selam praktis ditemukan, dan sebelum sarana perjalanan ruang angkasa dirancang. Dia adalah penulis kedua yang paling banyak diterjemahkan sepanjang masa, setelah Agatha Christie. Novel-novelnya yang terkenal telah dibuat menjadi film. Verne, bersama dengan H. G. Wells, sering disebut sebagai "Bapak Fiksi Ilmiah" Penulis: Jules Verne Penerbit: Gramedia Pustaka Utama Halaman: 408