Karya doodle pertama kali diperkenalkan oleh Webmaster Dennis Hwang. Seni doodle merupakan salah satu gaya menggambar dengan menggunakan teknik coret. Kebanyakan hasilnya terlihat abstrak yang bentuknya cenderung acak-acakan namun terlihat unik dan menarik. Dibalik seni tersebut juga tergantung para pembuatnya, ada yang bermakna ada juga yang tidak bermakna. Seni doodle atau bisa disebut dengan doodling memiliki banyak manfaat salah satunya untuk menjernihkan pikiran dan memperbaiki serta menjaga kesehatan mental. Tidak ada teknik khusus yang digunakan pada seni doodle, proses pembuatannya cenderung bebas tanpa proses berpikir yang ‘formal’. Doodling biasanya digunakan para pembuatnya untuk menumpahkan pikiran, persepsi, menggambarkan suasana hati. Contoh seni doodle yang dekat dengan kita adalah coretan-coretan yang biasa kita temukan di buku catatan sekolah, yang digambar oleh siswa-siswa yang sedang melamun, bosan, atau kehilangan minat selama kelas berlangsung. Sinopsis buku Doodles Keles, ya memang doodles keles. Ucapan spontan, yang terlontar begitu saja saat melihat isi ilustrasi dalam buku ini, ringan tapi mengasikan, semuanya bernuansa doodles ya memang doodles, asyik untuk di warnai seasik menikmati ilustrasi dalam buku ini yang penuh dengan sentuhan karya seni, buah karya sentuhan tangan om Bewok. Informasi lainnya Judul buku : Doodles Keles Jumlah halaman : 72 Penerbit : Kubus Media Tanggal terbit : 2 Agustus 2016 ISBN : 9786027396043 Berat : 0.3000 kg Lebar : 21 cm Bahasa : Indonesia Format : Soft cover