Adania Shibli
Detail Kecil

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
“Mungkin memang tidak ada hal yang lebih penting dari detail kecil seperti ini. Detail kecil yang bisa menjadi jalan untuk mengetahui kebenaran utuh tentang kisah si gadis. Detail kecil yang sayangnya justru tidak diungkap dalam artikel di koran pagi itu.”
Di Palestina, yang luar biasa—rudal, gedung hancur, dan mayat—sudah jadi biasa. Dari situlah, novel ini mengantarkan pembaca melihat Palestina lewat “detail kecil” yang kerap disepelekan. Lewat beda debit air mandi antara di Israel dan Palestina, lewat berita pemerkosaan gadis Badui tanpa nama setahun setelah Nakba 1948. Melalui tuturan dua naratornya—tentara Israel dan pegawai Palestina—Shibli menyuguhkan jeroan hati para tokohnya sekaligus mengekspos bagaimana penjajah bekerja.
Sebuah inisiatif yang dianugerahi penjegalan oleh Frankfurt Book Fair dan penghargaan LiBeraturpreis 2023.
“Brilian dan mencekam.”
—Intan Paramaditha
“Minor Detail mampu menjadikan satu insiden ‘kecil’ di satu tempat [Palestina] sebagai contoh sempurna tentang penjajahan atas nama apa pun, di mana pun.”
—Juri International Booker Prize 2021
Tahun Terbit : Cetakan Pertama, September 2024
Selling Poin:
- Nominasi International Booker Prize 2021
Masuk sebagai nominasi penghargaan bergengsi ini, yang diberikan untuk novel dari berbagai bahasa yang diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris. Hal ini menempatkan Detail Kecil setara dengan karya-karya dari pengarang besar dunia seperti Carlos Fuentes, Margaret Atwood, Mario Vargas Llosa, dan Amin Maalouf.
- Nominasi National Book Award 2020 di Amerika Serikat
Dinominasikan dalam salah satu penghargaan paling prestisius di Amerika Serikat, bersanding dengan karya seperti The Memory Police karya Yoko Ogawa dan Septology Vi-VII karya Jon Fosse, pemenang Nobel Sastra 2023.
- Pemenang LiBeraturpreis 2023
Mendapat penghargaan yang diberikan oleh LitProm, sebuah lembaga sastra Jerman, untuk sastrawan perempuan dari dunia ketiga yang karyanya baru diterjemahkan ke bahasa Jerman. Penghargaan ini membuat Adania Shibli setara dengan pengarang perempuan seperti Marysse Conde, Claudia Pineiro, dan Laksmi Pamuntjak.
- Kontroversi di Frankfurt Book Fair 2023
Pembatalan penganugerahan LiBeraturpreis di Frankfurt Book Fair dengan alasan "perlunya memberi ruang bagi narasi pro-Israel untuk melawan antisemitisme" justru meningkatkan perhatian terhadap novel ini.
- Rekomendasi di Indonesia
Di Indonesia, Detail Kecil dan Adania Shibli sering direkomendasikan sebagai bacaan penting untuk memahami situasi Palestina dan aksi penjajahan oleh Israel.
Baca Selengkapnya
Detail Buku