Semangatku Kebahagiaanku

DI era saat ini sering kita dengar kata-kata seperti: “Malas ah bantu-bantu orang”, “Nanti dulu ah salatnya, masih sibuk nih!”, “Rugi dong sedekah, ngeluarin uang”, “Yah, besok kerja lagi!” Kata-kata yang sebenarnya sederhana, tapi justru akan melemahkan semangat dalam berkarya dan menghilangkan gairah berbuat kebaikan. Di zaman ini pula kita harus mewaspadai bahwa orang yang malas akan tertinggal. Yang bergantung pada orang lain akan sengsara. Dan orang yang tidak memiliki impian akan tenggelam. Untuk itulah buku ini disusun. Dengan bahasan yang ringan dan sederhana, berusaha menggali hal-hal indah dari 'Makanan' dan 'Cinta' yang mampu membangkitkan semangat seseorang berbuat kebaikan. Memberikan solusi guna mengokohkan fondasi hidup, menata karakter hidup, memenggal virus hati, dan memperoleh kekayaan sejati. Selamat Membaca! “Penulis cukup konsisten dalam berkarya. Tulisannya khas, sebagaimana buku pertamanya, tema yang dipilih membumi, muda, dikemas dengan bahasan yang sederhana dan renyah. Inspiratif." -- Ahmad Rifa'i Rif'an, Penulis Buku Best Seller Tuhan, Maaf Kami Sedang Sibuk “Buku yang mencerahkan dan penuh dengan energi positif. Very recommended dibaca semua kalangan untuk meraih semangat dan kebaikan dalam menjalani kehidupan." --Muhammad Assad, Pengusaha, Penulis, dan Pembicara