Emha Ainun Nadjib
Allah Tidak Cerewet Seperti Kita

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Format Buku
Deskripsi
Lagi-lagi Sang Kiai menggaruk-garuk badannya. Di belakangnya, Cak Nun yang menjadi makmum jadi terganggu kekhusyukan shalatnya. Entah sudah berapa kali tangan Kiai itu bergerak-gerak. Di dalam hati, Cak Nun sudah berniat untuk mengulang shalatnya, karena tak yakin shalat Sang Kiai itu sah. Tak disangka usai salam, tiba-tiba Sang Kiai membalikkan badan dan dengan tajam menatap Cak Nun, sambil berucap dalam bahasa Jawa, "Gusti Allah iku ora cerewet koyo kowe." (Gusti Allah itu tidak cerewet seperti kamu).
“Mudahkan, jangan mempersulit, beri kabar gembira, jangan membuat manusia menjauh (dari kebenaran), dan saling membantulah, jangan berselisih.”
—HR Bukhari dan Muslim
***
Allah tidak menagih di luar kemampuanmu, di luar kapasitasmu. Maka, tidak penting apakah Anda berenang di lautan yang airnya bernajis. Nilainya tidak terletak bahwa Anda kena najis. Yang lebih penting adalah, apakah Anda terus berenang ke tengah lautan najis, atau Anda berenang ke pinggir mencoba menghindarinya. Mungkin sampai mati Anda tidak pernah bisa sampai ke pantai yang bebas najis. Tapi, Allah melihat usaha Anda menghindari najis. Menurut saya disitulah nilainya.
Buku ini merupakan kumpulan ceramah Emha Ainun Nadjib di berbagai majelis. Tema-tema ceramah yang dipilih terkait hakikat ajaran Islam yang luwes dan tidak menyulitkan—jauh dari kesan yang ditimbulkan oleh sikap dan perilaku sebagian umat Islam masa kini.
Baca Selengkapnya
Detail Buku