Nora Ikstena
Air Susu Ibu

Makin Hemat dengan Bebas Biaya Pengiriman Rp0.
Pilih toko Gramedia terdekat dan opsi pengiriman “Ambil di Toko” ketika checkout.
Deskripsi
Novel adalah sebuah karya fiksi prosa yang ditulis secara naratif dan memiliki unsur intrinsik dan ekstrinsik di dalamnya yang saling berkaitan. Setiap karya sastra memiliki fungsi yang biasanya untuk membebaskan pembaca dan juga pengarang dari tekanan emosi dengan mengekspresikannya lewat tulisan. Terutama novel sendiri tidak hanya menjadi bahan pembaca saja yang mana biasanya memiliki fungsi sebagai sarana rekreatif (sarana hiburan), didaktis (pengajaran), estetis (sebagai unsur keindahan bagi pembaca) dan moralitas (adanya nilai-nilai moral yang terkandung dari alur cerita).
Nah, salah satu novel yang mengandung nilai moralitas dan memiliki cerita tentang sejarah di dalamnya adalah “Air Susu Ibu”. Novel ini merupakan terjemahan dari Latvia yang banyak berbicara tentang perempuan dan kemerdekaan. Novel ini menceritakan tentang konflik antara seorang ibu dan anak di sebuah tempat bernama Riga yaitu sebuah kota di Latvia berlatar saat tahun terakhir Perang Dunia II saat Uni Soviet menginvasi negara-negara Baltik yang salah satunya adalah Latvia. Seorang ibu yang tidak mau memberikan air susunya kepada anaknya yang baru lahir karena menganggap air susu itu hanya akan membawa sebuah keburukan. Dan hal tersebut membuat hubungan mereka cukup renggang. Sang ibu merasa bukan ibu, sang anak merindukan sosok ibu.
Sinopsis
Sang ibu, seorang ginekolog yang tidak memiliki rasa keibuan terhadap anaknya, diasingkan ke sebuah pedesaan di Latvia karena insiden di Riga. Anaknya yang tumbuh dengan kasih sayang kakek dan neneknya, harus berpisah dengan mereka karena ikut ibunya.
Dengan keadaan Latvia yang sedang dijajah Soviet, kehidupan di desa membuat sang ibu merasa semakin terasing, sementara si anak merindukan neneknya karena sang ibu tidak memberikan perhatian yang cukup. Mampukah mereka kembali ke Riga saat segalanya membaik?
Air Susu Ibu mengisahkan tiga generasi perempuan melalui dua sudut pandang berbeda. Melalui hubungan ibu-anak yang bergejolak dan kondisi sosial pada masa penjajahan tersebut, Nora Ikstena merangkai kisah tentang cinta, kerinduan, kehilangan, dan keinginan untuk merdeka dengan gamblang.
Yuk segera dapatkan novel ini di Gramedia!
Baca Selengkapnya
Detail Buku