The Ink Black Heart: Buku Terbaru Seri Novel Kriminal Cormoran Strike Karya J.K. Rowling

Penulis tersohor J.K. Rowling, yang kita semua kenal sebagai pencipta Harry Potter, juga telah mempunyai reputasi yang baik dalam novel bergenre crime untuk seri detektifnya, dengan nama samaran, Robert Galbraith.

Jika kamu belum membaca seri "Cormoran Strike", ini saat yang tepat untukmu. Serial ini kian menjadi hits di kalangan penggemar fiksi detektif. Cormoran Strike mengangkat kisah seorang detektif partikelir yang nyaris bangkrut, mantan tentara dengan luka batin, hubungan yang rumit dengan keluarga, dan mantan kekasih.

The Cuckoo’s Calling (Dekut Burung Kukuk), buku pertama dari seri Cormoran Strike, yang pertama kali terbit tahun 2013 dan diterjemahkan ke bahasa Indonesia pada tahun 2013 juga, telah memperkenalkan kita pada keseruan sepak terjang Strike, seorang detektif partikelir. Buku ini sukses menjadi best seller internasional, meletakkan Robert Galbraith sebagai penulis yang perlu diperhitungkan. Seri Cormoran Strike begitu memikat, menggabungkan kasus rumit, analisis tak terduga, saksi dan bukti-bukti mengecoh, sekaligus masalah pribadi Strike sendiri dalam jalinan ceritanya.

Di Indonesia sendiri, karya-karya Robert Galbraith sudah diterjemahkan dan menarik minat para pencinta cerita misteri dan fiksi kriminal.

Namun, siapakah Robert Galbraith? Mari kita mengenal lebih jauh.

Empat Fakta Robert Galbraith Si Penulis Seri Cormoran Strike

1. Pseudonym J. K. Rowling

J. K. Rowling (Sumber: glamour.com)

Robert Galbraith digambarkan sebagai seorang ayah dua anak yang memiliki latar belakang di bidang militer sampai ketika sebuah informasi bocor pada Juli 2013. Robert Galbraith adalah nama samaran J. K. Rowling yang ingin memulai awal baru dalam karier kepenulisannya. Padahal latar belakang Robert Galbraith sengaja dibuat berlatar belakang militer agar tidak perlu menunjukkan dirinya di depan publik.

J. K. Rowling menyukai nama Robert. Namun, nama ini sama sekali tidak pernah muncul sebagai karakter dalam serial Harry Potter maupun The Casual Vacancy. Maka dia memutuskan menggunakan nama depan Robert sebagai alias. Sedangkan nama Galbraith berasal dari keinginan masa kecil Rowling untuk dipanggil dengan nama Ella Galbraith.

2. Spesialis fiksi kriminal

Dalam tanya-jawab di situs resmi Robert Galbraith, J. K. Rowling menyatakan keinginannya menjauh dari persona kepenulisannya selama ini. Selain persona gender yang berbeda, Rowling pun menulis genre yang berbeda.

Rowling menggemari kisah detektif seperti karya-karya Agatha Christie, Ruth Rendell, Margery Allingham, dan P.D. James. Ia ingin mencoba menulis dengan premis “whodunit” atau misteri menebak siapa pelakunya. Metode penulisan cerita untuk kisah detektif bisa menjadi eksperimen menarik karena adanya aturan di mana tokoh utama detektif harus selalu lebih maju dalam berpikir, tapi penulis harus tetap membagikan informasi dalam porsi yang wajar agar pembaca terus merasa penasaran.

3. Alih wahana ke serial TV

Karya Robert Galbraith diadaptasi sebagai serial TV berjudul Strike yang ditayangkan oleh BBC One. Dibintangi Tim Burke dan Holliday Grainger, serial ini sudah berlangsung dalam lima musim penayangan. Serial ini dapat ditonton di Indonesia di HBO Go.

4. Sudah menulis 6 buku

Sepak terjang Cormoran Strike sudah berlangsung dalam enam novel. Lima edisi bahasa Indonesia-nya diterbikan oleh Gramedia Pustaka Utama. Judul-judulnya antara lain Dekut Burung Kukuk, Ulat Sutra, Titian Kejahatan, Kuda Putih, dan Kecamuk Darah.

Pada Agustus 2023, edisi terjemahan buku keenam The Ink Black Heart akan terbit.

Selain tokoh Cormoran Strike, pembaca juga akan mengenal Robin Ellacott yang menjadi rekan Strike dalam menjalankan biro detektif. Duet ini akan membawamu memecahkan kasus-kasus dari mulai seorang supermodel yang dianggap bunuh diri, novelis yang tiba-tiba menghilang, paket misterius yang datang, hingga kasus puluhan tahun lampau yang masih mengancam nyawa.

Selain menyajikan cerita misteri yang seru, novel-novel Robert Galbraith juga bisa membuat pembaca seakan menjelajahi setiap sudut kota London, Inggris.

The Ink Black Heart, Buku Baru Seri Cormoran Strike

Belanja Sekarang!

Ketika Edie Ledwell, dalam keadaan panik dan awut-awutan, muncul di kantor biro detektif serta meminta berbicara dengannya, Robin Ellacott tidak yakin bagaimana harus menangani situasi tersebut. Edie, kokreator kartun populer The Ink Black Heart, dipersekusi oleh sosok online misterius yang menggunakan nama samaran Anomie. Dia ingin mengetahui identitas Anomie yang sebenarnya.

Robin memutuskan bahwa biro detektif mereka tidak dapat membantu Edie—dan Robin tidak memikirkannya lagi hingga beberapa hari kemudian dia membaca berita mengejutkan bahwa Edie Ledwell telah dibunuh di Highgate Cemetery, lokasi The Ink Black Heart.

Robin dan partner bisnisnya, Cormoran Strike, terseret dalam upaya keras mengungkap identitas sejati Anomie. Namun, dalam kompleksnya dunia daring yang ruwet penuh nama alias, sementara kepentingan bisnis serta konflik keluarga juga mesti dihadapi, kasus yang dihadapi Strike dan Robin ini benar-benar menguji kemampuan deduksi mereka… dan mengancam keberlangsungan hidup serta penghidupan mereka.

The Ink Black Heart diterjemahkan oleh Gramedia Pustaka Utama. Novel keenam Robert Galbraith ini akan terbit pada Agustus 2023.

Penasaran seperti apa bukunya? Yuk, segera ikuti Pre-Order buku The Ink Black Heart di Gramedia.com! Masa pre-order hanya berlangsung dari tanggal 30 Juni - 9 Juli 2023.

Belanja Sekarang!

Untuk kamu yang penasaran dengan kisah-kisah Cormoran Strike sebelumnya, berikut Gramin berikan panduan urutan buku dari seri Cormoran Strike dan sinopsisnya di bawah ini!

5 Seri Novel Kriminal Cormoran Strike

1. The Cuckoo's Calling

Buku pertama ini akan memperkenalkanmu pada detektif swasta bernama Cormoran Strike, seorang veteran perang Afganistan dengan luka fisik dan luka batin. Ia tinggal di kantornya, sedang berjuang mendapatkan uang untuk memertahankan bisnisnya.

Beli dan Koleksi Semua Serinya di Sini!

Kemudian datanglah seorang kakak dari seorang supermodel di London yang datang ke Strike untuk mendapatkan bantuan, karena tidak percaya bahwa adik perempuannya tewas jatuh dari balkon karena bunuh diri.

Kasus ini memberi Strike rejeki nomplok, namun menuntut imbalan pribadi yang mahal. Semakin jauh Strike terbenam dalam kasus ini, semakin kelam kenyataan yang ditemuinya, dan semakin besar pula bahaya yang mengancam nyawanya.

2. The Silkworm

Kali ini Cormoran Strike kembali beraksi bersama sang asisten, Robin Ellacott, dalam novel misteri kedua berjudul The Silkworm. Menceritakan kasus seorang novelis bernama Owen Quine yang menghilang. Sang istri mengira suaminya hanya pergi tanpa pamit selama beberapa hari seperti biasanya.

Beli dan Koleksi Semua Serinya di Sini!

Namun, ketika memulai penyelidikan, Strike mendapati bahwa hilangnya Quine tidak sesederhana yang dikira. Novelis itu baru saja menyelesaikan naskah yang menjelek-jelekkan semua orang yang dia kenal. Jika novel ini diterbitkan, akan banyak reputasi hancur, yang artinya ada banyak orang yang ingin Quine dilenyapkan.

Tak lama, mayat Quine ditemukan dalam kondisi ganjil dengan bukti-bukti telah dibunuh secara brutal. Kali ini, Strike berhadapan dengan seorang pembunuh keji, jenis penjahat yang belum pernah dijumpainya.


Baca juga: 7 Novel Misteri Terlaris Agatha Christie


3. Career of Evil

Sebuah paket misterius dikirim kepada Robin Ellacott, asisten dari Cormoran Strike. Betapa terkejutnya dia ketika menemukan potongan tubuh wanita di dalamnya. Strike mencurigai empat orang dari masa lalunya yang mungkin bertanggung jawab atas kiriman mengerikan itu, empat orang yang sanggup melakukan tindakan brutal.

Beli dan Koleksi Semua Serinya di Sini!

Tatkala polisi mengejar satu tersangka pelaku yang menurut Strike justru paling kecil kemungkinannya, dia dan Robin memutuskan untuk melakukan penyelidikan sendiri. Namun, waktu kian memburu mereka, sementara si pembunuh kejam kembali melakukan aksi-aksi yang mengerikan. Apakah mereka berhasil memecahkannya?

4. The Lethal White

Billy, seorang pemuda dengan gangguan kejiwaan, datang ke kantor Cormoran Strike untuk meminta bantuan menyelidiki kejahatan yang dilihatnya semasa kecil. Walaupun Billy jelas-jelas mengidap penyakit jiwa, namun ada kesan tulus pada dirinya dan cerita yang dia sampaikan sehingga membuat Strike resah dan tertarik.

Beli dan Koleksi Semua Serinya di Sini!

Namun, sebelum Strike sempat menanyainya lebih jauh, Billy tiba-tiba kabur dengan panik dari kantornya. Untuk membuktikan kebenaran cerita Billy, Strike dan Robin menyelidiki kasus yang membawa mereka menelusuri kota London, hingga ke rumah megah namun mencurigakan, jauh di pedalaman.

Sementara penyelidikan berjalan, kehidupan pribadi Strike tak kalah berliku, saat ini ia sudah terkenal dan tidak bisa bekerja sembunyi-sembunyi lagi. Hubungan dengan Robin alias partner-nya, juga kian rumit karena ia telah menjadi bagian penting dalam bisnisnya, tapi hubungan mereka kini memasuki tahap yang benar-benar pelik.


Baca juga: Rekomendasi Novel Laris yang diangkat Menjadi Serial Populer


Serunya lagi, empat judul novel ini juga diadaptasi menjadi serial televisi, lho! Serial televisi berjudul C.B. Strike ini telah tayang sepanjang 4 season sejak tahun 2017 lalu. Jika kamu familiar dengan serial ‘Sherlock’, kamu pasti juga akan menikmati serial ini.

5. Troubled Blood

Buku Troubled Blood yang memiliki 900 halaman ini, merupakan seri kelima dari novel detektif partikelir Cormoran Strike. Pada pelucuran hari pertama di Inggris, buku ini terjual habis sebanyak 100.000 eksemplar, termasuk buku dalam bentuk fisik, e-book, dan buku audio.

Kali ini detektif Partikelir Cormoran Strike dan partner-nya sedang mengunjungi kerabat di Cornwall, saat seorang wanita menghampiri dan meminta Strike menemukan ibunya, Margot Bamborough, yang lenyap tanpa jejak pada tahun 1974.

Strike belum pernah menangani kasus lama, terlebih yang sudah berusia 40 tahun. Terlepas kasus yang berumur puluhan tahun tersebut, mereka berdua masih harus menangani kasus lain yang sama rumitnya, bahkan mengancam nyawa mereka.

Kendati demikian kemungkinan kasus misteri itu akan bisa terpecahkan, rasa ingin tahu Strike terusik. Ia pun menerima pekerjaan tersebut, lalu menambah jumlah kasus yang dia tangani bersama Robin Ellacott, partner di biro detektifnya.

Beli dan Koleksi Semua Serinya di Sini!

Robin sendiri sedang terlibat proses perceraian yang sengit, sembari sibuk menampik perhatian pria yang tak diinginkan, dan berupaya menyangkal perasaan-perasaannya terhadap Strike.

Selama menyelidiki hilangnya Margot Bamborough, Strike dan Robin berhadapan dengan perkara rumit yang melibatkan kartu tarot, pembunuh berantai psikopat, serta saksi-saksi yang tak dapat dipercaya. Selain itu, mereka juga mendapati bahwa kasus yang sudah 40 tahun berlalu pun masih dapat mengancam nyawa mereka.

Disebut-sebut sebagai salah satu seri Cormoran Strike terbaik, para penggemar serial misteri pasti tidak sabar menunggu terbitnya Troubled Blood.  Jadi, ayo pecahkan misteri bersama Strike dan Robin!

Temukan seri lengkap novel dari J.K. Rowling a.k.a Robert Galbraith di Gramedia.com, dan kamu bisa juga mulai membaca seri novel lengkapnya dalam format e-books di Gramedia Digital!

Dan khusus bagi teman-teman #SahabatTanpaBatas, Admin berikan diskon spesial untuk kamu yang ingin segera membaca buku ini.

Temukan Semua Promo Spesial di Sini!

Jangan lupa segera pesan bukunya melalui layanan terbaru Gramedia.com, Pesan Antar. Pesan melalui chat WhatsApp, kamu bisa pilih pengiriman instant (khusus Jabodetabek), jadi paketmu lebih cepat sampai. Untuk info lebih lanjut, klik gambar di bawah ini.

Klik untuk Info Lebih Lanjut dan Pesan Via Whatsapp!


Photo header by: GTRes/Dan Hallman & Dok. Gramedia.com