Penulis Misterius Illana Tan, Ini Dia Novel Tetralogi Empat Musim Terbaiknya!

29 Sep 2021

Illana Tan merupakan novelis misterius, yang tidak memiliki keterangan pribadi serta foto dirinya sendiri yang berasal dari Indonesia. Illana Tan terkenal akan 4 novel roman, yang dalam satu novel ke novel lainnya saling berkaitan tokoh-tokohnya.

Novel pertamanya adalah Summer in Seoul, novel keduanya berjudul Autumn in Paris, novel ketiganya berjudul Winter in Tokyo, dan novel keempatnya berjudul Spring in London. Masing-masing novel diceritakan di kota-kota besar di dunia, yaitu Seoul (Korea Selatan), Paris (Perancis), Tokyo (Jepang), dan London (Inggris).

Dari masing-masing novel tersebut diceritakan di musim yang berbeda, yakni Summer (musim panas), Autumn (musim gugur), Winter (musim dingin), dan Spring (musim semi). Dan kini keempat seri novel musim tersebut telah hadir kembali dengan cover buku baru yang cantik!

Novel Tetralogi Empat Musim Illana Tan

1. Summer in Seoul

Summer in Seoul menceritakan kisah Jung Tae-Woo yang merupakan seorang penyanyi muda terkenal di Seoul, yang muncul kembali setelah empat tahun menghindari dunia selebritas. Jung Tae-Woo bertemu dengan Sandy alias Han Soon-Hee tanpa sengaja, karena HP mereka tertukar. Akhirnya untuk menutupi scandal dirinya terkait penyandang jomblo terlama, Jung Tae-Woo meminta Han Soon-Hee untuk berfoto bersama dan menjadi pacar pura-puranya.

"Aku hanya ingin memintamu berfoto denganku sebagai pacarku," Ujar Jung Tae-Woo kepada Han Soon-Hee.

"Baiklah, asalkan wajahku tidak terlihat."

Sandy alias Han Soon-Hee, gadis blasteran Indonesia-Korea yang sudah mengenali Jung Tae-Woo sejak awal, namun sedikit pun Sandy tidak terkesan. Awalnya Jung Tae-Woo tidak curiga kenapa Sandy langsung menerima tawaran sebagai pacar pura-puranya. Sementara Sandy hanya bisa berharap ia tidak akan menyesali keputusannya terlibat dengan Jung Tae-Woo.

Hari-hari musim panas sebagai pasangan kekasih Jung Tae-Woo pun dimulai. Perubahan rasa itu mulai muncul, namun keduanya tidak menyadari kebenaran kisah empat tahun lalu yang sedang mengejar mereka.

2. Autumn in Paris

Autumn biasanya mempunyai kisah yang romantis dan sangat manis. Sama halnya dengan Autumn in Paris yang menceritakan Tara Dupont yang sangat menyukai Paris dan musim gugur. Ia mengira dirinya sudah memiliki segalanya dalam hidup ini, sampai ketika ia bertemu dengan Tatsuya Fujisawa yang tidak terkira dan sangat susah ditebak. Dari situlah rasa penasaran Tara Dupont muncul pertama kali kepada sosok misterius bernama, Tatsuya Fujisawa.

Tatsuya Fujisawa berbanding terbalik dengan Tara Dupont. Ia sangat benci Paris dan musim gugur. Ia datang ke Paris hanya untuk mencari orang yang telah menghancurkan hidupnya. Namun ia tidak menduga akan terpesona pada Tara Dupont, gadis yang cerewet tapi bisa menenangkan jiwa dan pikirannya. Lambat laun Tara Dupont dapat mengubah dunianya.

Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu. Adanya rahasia yang menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran terungkap, tersingkap pula arti putus asa, tak berdaya dan kenyataan yang begitu menyakitkan, hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri hidupnya.

3. Winter in Tokyo

Winter in Tokyo mengisahkan tetangga baru Keiko, yang bernama Nishimura Kazuto. Nishimura Kazuto datang ke Tokyo untuk mencari suasana baru. Awalnya memang seperti itu, namun ternyata semakin hari alasannya jauh lebih dari itu. Karena karakter Nishimura Kazuto yang merupakan sosok luar biasa, ternyata benar-benar orang baik, menyenangkan, dan bisa diandalkan membuat Keiko mengagumi Nishimura.

Perlahan-lahan sejak Malam Natal, Keiko mulai memandang Kazuto dengan cara yang berbeda. Sejak itu pula rasanya Keiko sulit membayangkan hidup tanpa Kazuto. Dunia pun tidak bercanda untuk mereka, karena ternyata sejak awal Kazuto juga sudah merasakan ada sesuatu yang menarik dari Ishida Keiko.

Segalanya terasa menyenangkan bila Keiko ada di dekatnya. Segalanya terasa baik bila Keiko ada. Namun saat ini di dalam hatinya Kazuto masih ada seseorang yang ditunggunya. Cinta pertamanya. Kazuko berharap, dirinya bisa berhenti memikirkan orang itu dan mulai melihat Keiko. Karena hidup tanpa dirinya sama sekali tiada artinya.

Kazuto dan Keiko mereka pertama kali bertemu di awal musim dingin di Tokyo. Selama sebulan bersama, perasaan baru pun mulai terbentuk. Lalu segalanya berubah ketika suatu hari salah seorang dari mereka terbangun, dan sama sekali tidak mengingat semua yang terjadi selama sebulan terakhir. Termasuk orang yang tadinya sudah menjadi bagian penting dalam hidupnya.

4. Spring in London

Seri terakhir dari rangkaian tetralogi empat musim ini, Spring in London mengisahkan Naomi yang ternyata kembaran Keiko dari seri Winter in Tokyo.

Danny Jo adalah orang yang baik, Ia selalu bersikap ramah, sopan, dan menyenangkan. Namun Naomi Ishida benar-benar tidak menyukai Danny Jo. Naomi menjauhi Danny seperti sebuah wabah penyakit. Mereka seharusnya bisa akrab dan berteman baik, karena mereka harus bekerja sama dalam pembuatan video musik.

Demi kelancaran pekerjaannya Danny tidak menyerah. Danny mencoba mendekati Naomi untuk mencari tahu alasan Naomi tidak menyukainya. Tetapi ada dua hal yang tidak diperhitungkan Danny. Yang pertama adalah kemungkinan ia akan jatuh cinta pada Naomi yang dingin, misterius, dan penuh rahasia. Dan yang kedua adalah kemungkinan ia akan menguak rahasia gelap, yang bisa menghancurkan mereka berdua dan orang-orang yang mereka sayangi.

Nah, itu dia deretan tetralogi empat musim yang ditulis Illana Tan. Kamu bisa mulai membaca dan ikuti urutannya dari seri Summer in Seoul, Autumn in Paris, Winter in Tokyo dan Spring in London.

Kamu juga bisa menikmati berbagai promo menarik di Gramedia.com, dengan klik gambar di bawah ini. Dijamin belanjamu jadi makin maksimal!

Halooooo, mau paket kamu lebih cepat sampai rumah? Jangan lupa, kamu bisa menggunakan layanan terbaru Gramedia.com, "Pesan Antar". Tinggal chat WhatsApp, lalu pilih pengiriman instant (khusus Jabodetabek). Paketmu akan tiba di rumah lebih cepat!

Sumber foto header: Dok. Gramedia.com