Siap-Siap! Novel Terjemahan Convenience Store Woman Rilis 3 Agustus 2020

Wanita terobsesi dengan artis idola atau dengan pasangannya? Mungkin sudah biasa.

Namun, apa jadinya jika seorang wanita terobsesi dengan pekerjaannya, yaitu sebagai pekerja minimarket.

Kisah absurd itulah yang ditawarkan Sayaka Murata dalam novel terbarunya, Convenience Store Woman atau judul versi bahasa Indonesianya, Gadis Minimarket.

Convenience Store Woman merupakan karya ke-10 dari Sayaka Murata sekaligus karya pertamanya yang diterjemahkan dalam bahasa Inggris. Versi bahasa Inggrisnya pun langsung laris manis diserbu ketika rilis pada 2018 lalu.

Total, novel ini telah terjual sekitar 650 ribu eksemplar, dan juga telah meraih banyak penghargaan, salah satunya Akutagawa Prize di tahun 2016.

Di Indonesia sendiri, novel Convenience Store Woman akan dirilis pada 3 Agustus 2020. Versi terjemahan bahasa Indonesianya diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama (GPU).

Sayaka Murata, penulis Convenience Store Woman (Sumber: The Straits Times)

Berkisah mengenai sosok wanita berusia 36 tahun bernama Keiko Furukura, yang telah bekerja di sebuah combini (minimarket) sepanjang hidupnya.

Di usianya yang matang, Keiko masih betah melajang. Ia merasa terasingkan dan tertekan oleh stigma masyarakat.

Tekanan untuk menjadi ‘normal’ dengan mencari pekerjaan yang "nyata", dan juga untuk segera menikah.

Memang, kehidupan seperti apa yang akan menanti Keiko di luar zona nyamannya? Akankah ia berhasil melangkah untuk memenuhi tuntutan hidup ‘normal’ tersebut?


Baca juga: Dari Baseball hingga Sepak Bola, Ini Dia Rekomendasi Manga Populer Bertema Olahraga


Melihat gambaran mengenai tokoh Keiko dengan orang sekitarnya, novel ini menyajikan beberapa masalah yang banyak dihadapi masyarakat Jepang saat ini.

Misalnya tekanan untuk menyesuaikan diri, kesulitan untuk mendapatkan tenaga kerja, tingkat pernikahan yang menurun, hingga meningkatnya populasi orang melajang.

Ada satu hal menarik yang dapat ditemukan dalam novel ini, yaitu sisi lain dari seorang pekerja combini atau minimarket.

Bagi yang pernah berkunjung ke Jepang, minimarket adalah pemandangan yang lazim ditemukan hampir di setiap sudut jalan. Ini tidak mengherankan, mengingat ada lebih dari 50 ribu minimarket tersebar di seluruh negeri.

Menjual segala sesuatu, mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga layanan seperti pencetakan, minimarket di Jepang dianggap sebagai salah satu jantung kehidupan masyarakat.

Kita mungkin sering menjadi pelanggan minimarket, tetapi apakah kita pernah berpikir tentang bagaimana rasanya bekerja di sana? Inilah pertanyaan utama yang muncul pada Convenience Store Woman.


Baca juga: Rekomendasi Novel Jepang Terjemahan yang Seru Abis!


Tertarik membaca Convenience Store Woman? Versi terjemahan bahasa Indonesia dari novel karya Sayaka Murata ini dapat kamu temukan di Gramedia.com.

Beli bukunya sekarang di Gramedia.com


Photo header by: Bohemian Bibliophile