5 Manfaat Besar Tempe yang Jarang Diketahui Orang

02 Jun 2021

Mau dari kalangan mana pun, makanan olahan tempe pasti selalu jadi favorit di meja makan. Dari tempe orek, tumis tempe, tempe bacem, semuanya enak buat dilahap. Makanan ini juga terkenal di dunia lho, bahkan pada tanggal 6 Juni dijadikan sebagai Hari Tempe Sedunia.

Tempe juga dikenal pada kalangan vegetarian sebagai pengganti daging, karena kandungan protein di dalamnya lebih tinggi daripada daging sapi. Selain itu, tempe juga sumber kalsium yang baik, bahkan mengandung sekitar 2/3 kalsium yang di dapat dari segelas susu. Nggak nyangka banget kan kalau makanan asli dari daerah di Indonesia ini punya manfaat yang besar?

Makanan dari kedelai yang telah difermentasi ini punya banyak banget kandungan gizi, yang sangat baik untuk memenuhi nutrisi pada tubuh. Selain protein dan kalsium, tempe juga mengandung fosfor, thiamin, vitamin B12, retinol, karbohidrat, serat, riboflavin, asam pantotenat, pirikdoksin, biotin, dan rendah lemak (Halodoc, 09/06/20). Cocok banget buat menu diet!

Makanya tempe ampuh banget buat mencegah berbagai penyakit, yang bahkan banyak orang nggak nyangka bisa bermanfaat sebesar itu. Dikutip dari berbagai sumber, berikut manfaat tempe untuk kesehatan tubuh yang jarang orang-orang ketahui!

Dapat Mencegah Kanker

Kita bisa lakukan pencegahan agar kanker tak menyerang, dengan melakukan rutin memakan tempe yang kaya dengan kandungan isoflavon dan polifenol. Kandungan tersebut bisa memperbaiki dan mencegah rusaknya sel, serta mampu menghalau timbulnya sel kanker payudara, prostat, hingga kanker rahim.

Menurunkan Gula Darah

Tempe aman banget buat pengidap diabetes. Hal ini karena kandungan isoflavon dan serat yang bisa kontrol gula darah dan memperbaiki resistensi insulin dalam tubuh. Makanya, tempe juga ampuh untuk menurunkan risiko diabetes dan kadar gula darah.

Mencegah Asma

Serat mempunyai peran penting dalam mengurangi tingkat peradangan dalam respon pernapasan. Kesehatan paru-paru pun dipengaruhi cara serat dan asam lemak memasuki aliran darah. Nah, tempe yang mengandung serat itu bisa memperkuat sel-sel kekebalan dalam paru untuk memiliki reaksi alergi yang lebih lemah.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh dan Menangkal Radikal Bebas

Probiotik yang terbentuk kala proses fermentasi, baik bagi tubuh dalam meningkatkan imunitas yang kuat dan membuat risiko terkena penyakit rendah. Protein yang meningkatkan enzim proteolitik juga membantu fungsi sistem kekebalan tubuh.

Karena prebiotik itu, makanya tempe juga mampu melancarkan pencernaan dan mengurangi peradangan. Kandungan isoflavon juga terbukti ampuh sebagai antioksidan. Jadi bisa menghambat proses penuaan dini, bahkan mengurangi stres!

Menyehatkan Otak

Tempe jadi satu-satunya sumber vitamin B12 dari tumbuhan. B12 yang terkandung dalam tempe ini berfungsi untuk menghasilkan sel darah merah, menjaga kesehatan sistem saraf dan menjaga fungsi otak.

Kita jadi tak lagi sulit berkonsentrasi dan pekerjaan pun dapat dilakukan dengan lebih baik. Vitamin B12 ini dapat memproduksi sel darah merah, dengan begitu tubuh akan tetap fit dan mood terkontrol dengan baik.

Manfaatnya banyak banget kan? Makanya yuk makan tempe! Tapi, perhatikan juga nih proses dan cara mengonsumsi tempe agar kandungan nutrisi baiknya tetap utuh. Nah, kadang kalau beli di pasar atau supermarket, kita tidak mengetahui secara pasti prosesnya benar higienis dan apakah diolah secara alami atau menggunakan rekayasa genetika (GMO).

Kalau buat sendiri tempenya di rumah kira-kira mau nggak, Grameds? Beneran, kamu bisa buat tempe sendiri di rumah loh. Jadi kamu pasti lebih tahu higienitasnya, dan bisa mendapatkan nutrisinya semaksimal mungkin!

Caranya gimana? Langsung kepoin aja dari buku Homemade Tempe: Bikin Sendiri Tempe Sehatmu berikut ini.

Pak Agus Tempe ini udah ahli banget sebagai pengrajin tempe organik, so pasti non GMO, sejak tahun 2012. Ia sering membuat kelas untuk belajar membuat tempe organik, membuat ragi tempe, dan memberikan pengetahuan yang melebihi ekspektasi kamu tentang kerennya tempe!