Menguak Kisah Albus Dumbledore dan Gellert Grindelwald

Menguak Kisah Albus Dumbledore dan Gellert Grindelwald

Dalam hitungan hari film Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald, yang ditulis oleh J.K. Rowling akan mulai tayang di bioskop. Banyak fans yang penasaran dengan sekuel film Fantastic Beasts and Where to Find Them tersebut. Sekuel ini kabarnya akan mengungkap hubungan antara Albus Dumbledore dan Gellert Grindelwald.

Banyak fans yang sudah mencari tahu kisah keduanya. Tak jarang juga sudah banyak yang tahu tentang awal mula perkenalan keduanya hingga akhirnya berpisah.

Buat kamu yang belum tahu, Gramedia.com akan menyajikan lima poin perjalanan Dumbledore dan Grindelwald sejak awal perkenalan mereka. Poin-poin ini akan memandu kamu saat menonton filmnya nanti.

Berikut kisah Albus Dumbledore dan Gellert Grindelwald dari awal perkenalan, bersahabat, hingga akhirnya berpisah.

Berteman sejak remaja

Albus Dumbledore dan Gellert Grindelwald berasal dari dua sekolah sihir yang berbeda. Dumbledore merupakan murid sekolah sihir Hogwarts sementara Gellert Grindelwald adalah murid sekolah sihir Durmstrang.

Namun keduanya sudah berteman sejak masih remaja. Keduanya mulai saling mengenal saat Grindelwald mulai tinggal bersama dengan bibinya, Bathilda Bagshot di Godric's Hollow. Kebetulan, Dumbledore tinggal tak jauh dari kediaman Bathilda Bagshot.

Mengarah pada obsesi

Dumbledlore kemudian terpikat dengan pemikiran-pemikiran Grindelwald muda. Keduanya akhirnya terlibat pada obsesi-obsesi sihir yang tak semestinya. Mereka berpikir tentang cara menaklukkan para muggle.

Dari satu obsesi membawa Grindelwald pada obsesi lainnya. Dia kemudian terobsesi menemukan relikui kematian. Menurut legenda sihir, jika seorang penyihir bisa menemukan relikui tersebut, maka dia bisa mengalahkan kematian.

Grindelwald rela melakukan segala cara

Apa itu relikui kematian? Relikui kematian disimbolkan dengan segitiga sama sisi yang di tengahnya terdapat lingkaran, dan kemudian terdapat satu garis vertikal yang membelah segitiga tersebut.

Simbol tersebut mewakili tiga benda relikui kematian. Segitiga mewakili jubah gaib, lingkaran untuk batu kebangkitan dan garis vertikal untuk tongkat sihir Elder. Tiga benda ini yang dipercaya bisa melawan kematian.

Grindelwald diceritakan memburu ketiga benda tersebut. Dia kemudian berhasil mencuri Tongkat Elder dari Gregorovitch si pembuat tongkat. Namun kekuatan tongkat sihir itu memengaruhi pikiran Grindelwald hingga menjadi jahat.

GRINDELWALD
Source: Pottermore

Karena Grindelwald, Dumbledore kehilangan adik

Kedekatan Dumbledore dengan Grindelwald tanpa sadar membuat Dumbledore jauh dari adik-adiknya, Ariana dan Aberfoth. Hingga kemudian Dumbledore terlibat duel dengan Aberforth dan Grindelwald.

Kejadian itu tak sengaja membunuh Ariana, adik Dumbledore. Sejak saat itu Dumbledore berpisah dari Grindelwald. Dumbledore yang sempat mengagumi sihir hitam, akhirnya kembali ke jalan yang benar setelah kepergian Ariana.

Kisah Dumbledore dan Grindelwald yang selalu dipertanyakan

Dalam buku berseri The Harry Potter memang ditegaskan bahwa hubungan keduanya memang tak pernah lagi membaik. Bahkan diceritakan Dumbledore berhasil melumpuhkan Grindelwald dan mengirimnya ke penjara penyihir, Nurmengard.

Bertahun-tahun kemudian, Voldemort mengunjungi Grindelwald di penjara mencari Tongkat Elder. Di versi buku, Voldemort menghabisi nyawa Grindelwald, namun di versi filmnya, Voldemort diceritakan mengambil tongkat Elder dan meninggalkannya begitu saja.

GRINDELWALD
Source: IMDB

Lalu apa yang menarik dari kisah Dumbledore dan Grindelwald? Kabarnya dalam The Crimes of Grindelwald yang tayang pertengahan November 2018 nanti, akan terungkap tentang hubungan Dumbledore dan Grindelwald yang sesungguhnya.

Banyak yang menantikan apakah di sini akan membongkar jika keduanya adalah sepasang kekasih. Pasalnya pada 2007 lalu, J.K. Rowling, sebagai penulis, mengungkap bahwa selama ini dia memosisikan sosok Dumbledore sebagai penyuka sesama jenis.

Namun nampaknya keingintahuan para fans masih akan menggantung tanpa jawaban pasti. Karena sutradara David Yates mengatakan bahwa dalam The Crimes of Grindelwald, Dumbledore tidak akan ditampilkan terang-terangan sebagai penyuka sesama jenis.


Bikin penasaran kan akan seperti apa kisah para penyihir ini? Nah, sambil menantikan tayangnya film Fantastic Beasts: The Crimes of Grindelwald, bagaimana kalau kamu kembali me-refresh ingatan tentang film Fantastic Beasts and Where to Find Them.

Atau bisa juga dengan cara membaca bukunya. Kalau belum punya, enggak perlu khawatir karena kamu bisa langsung pesan di Gramedia.com!

FANTASTIC BEASTS


Header image source: Warner Bros


Enter your email below to join our newsletter